IHSG Bergerak Pada Level 5811-5886

Oleh : Wiyanto | Rabu, 18 Juli 2018 - 07:20 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Diperkirakan IHSG akan bergerak cenderung menekan menguji MA20 dengan rentan pergerakan 5811-5886. Saham-saham yang masih dapat diperhatikan diantaranya ADHI, LSIP, SMRA, WSKT, PTPP, BBTN, BMRI, BBRI.

"Pergerakan IHSG secara teknikal bergerak pulled back bearish trend dan MA50 sebagai resistance terdekat. Indikator Stochastic dead-cross pada area oversold dengan momentum RSI yang terpantau bearish pada middle area," kata analis Pasar Modal Lanjar Nafi di Jakarta, Rabu (18/7/2018).

Mayoritas saham Asia ditutup mixed dengan ekuitas jepang menguat sedangkan Ekuitas di Tiongkok melemah. Indeks Nikkei (+0.44%) dan TOPIX (+0.87%) ditutup menguat. Indeks HangSeng (-1.25%) dan CSI (-0.65%) ditutup melemah. Nilai tukar Yen bertaham pada level terendah sejak januari menjadi faktor optimisme aktifitas export di Jepang.

IHSG (-0.74%) ditutup melemah 43.65 poin dilevel 5861.51 dengan sektor keuangan (-1.53%) melemah pada saham BMRI (-3.44%), BBRI (-3.37%) dan BBCA (-1.73%) yang menjadi penekan pelemahan indeks. Investor asing tercatat net sell 735.21 Miliar rupiah dengan saham BBRI, BMRI dan UNTR menjadi top net sell value. Investor seakan antisipasi pada data pertumbuhan pinjaman yang sebelumnya rilis cukup baik diatas 10%.

Bursa saham eropa dibuka mixed cenderung tertekan. Indeks Eurostoxx (-0.19%), FTSE (-0.02%) dan DAX (+0.03%) sedikit berubah diambang zona hijau dan merah. Investor bersiap untuk mencerna banjir laporan pendapatan serta petunjuk baru dari the Fed mengenai kebijakan moneter dalam ekonomi terbesar di Dunia. Sentimen selanjutnya investor akan terfokus pada data inflasi di zona Eropa setelah pertemuan dewan uni Eropa pada Ecofin.