KH Maruf Amin Dianggap Ideal Dampingi Jokowi Dua Periode

Oleh : Presiden Jokowi | Rabu, 11 Juli 2018 - 17:30 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Pengamat politik dari Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma) Said Salahudin menganggap Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia KH Ma'ruf Amin ideal mendampingi Joko Widodo pada Pilpres karena dipandang mampu menggaet umat Islam.

"Kyai Ma'ruf dianggap ideal untuk mendampingi Jokowi sebab ia adalah pimpinan tertinggi pada lembaga yang menaungi ormas-ormas Islam, yaitu MUI. Dia juga petinggi NU sebagai ormas Islam terbesar. Suaranya sering dijadikan rujukan oleh para ulama," kata Said ketika dikonfirmasi awak media di Jakarta, Rabu (11/7/2018)

Kyai Ma'ruf, lanjut dia, juga tidak mendapatkan penolakan atau resistensi dari parpol-parpol pendukung Jokowi karena selama ini Kyai Ma'ruf cenderung menjaga jarak dengan kelompok oposisi.

"Pendek kata, Kyai Ma'ruf dipandang mampu menggaet suara umat Islam dan diyakini tidak akan merecoki urusan 'sharing power'. Dalam hal ini jelas suara Kyai Ma'ruf lebih didengar dibandingkan dengan TGB( Tuanku Guru Bajang)," katanya.

Said pun mengaku mendengar nama Kyai Ma'ruf masuk dalam daftar bakal cawapres Jokowi, tetapi dari tiga daftar yang dibuat oleh parpol pendukung Jokowi, yaitu 'long list', 'short list', dan daftar prioritas, dirinya tidak tahu nama Kyai Ma'ruf terseleksi sampai pada daftar yang mana.

"Yang jelas Kyai Ma'ruf punya peluang untuk mendampingi Jokowi. Tetapi saya menduga kepastian beliau menjadi cawapres akan sangat bergantung pada peta koalisi yang dibangun oleh pihak 'oposisi'," jelas Said.

Ia mengatakan, jika karakter tokoh yang dijadikan sebagai capres-cawapres oleh pihak 'oposisi' adalah figur yang dekat dengan para ulama, maka disitulah peluang Kyai Ma'ruf untuk mendampingi Jokowi menjadi semakin terbuka.