Agenda Show Jadi Target Bekraf Genjot Subsektor Fashion Indonesia di AS

Oleh : Dina Astria | Sabtu, 23 Juni 2018 - 09:15 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) telah memfasilitasi lima brand lokal untuk hadir di pameran busana mode streetwear terbesar, yakni Agenda Show. Pameran ini kembali digelar pada tanggal 28 hingga 30 Juni 2018 di Long Beach, California, Amerika Serikat.

Kelima brand lokal itu sendiri yakni Elhaus, Paradise Youth Club, OldblueCo, Monstore dan Potmeetpop, yang masing-masing telah melewati tiga tahapan kurasi oleh para kurator. Bahkan, pada kurasi tahapan kedua dilakukan kurasi langsung oleh brand partnership Agenda Show yakni Richard Soto.

“Bekraf selalu berupaya untuk terus meningkatkan fashion sebagai sektor unggulan ekonomi kreatif di Indonesia,” jelas Joshua Puji Mulia, Deputi Pemasaran Bekraf saat ditemui di Hard Rock Café, Jakarta, hari Jumat (22/6/2018).

Joshua juga menambahkan, Bekraf sendiri telah melakukan riset pada pameran Agenda Show sebelumnya, dimana sebanyak 10.000 orang, termasuk buyers, media, distributor, investor langsung Amerika Serikat, aktif dalam pameran tersebut.

“Selain itu, total nilai ekspor sektor subsektor fashion Indonesia pada 2016 tercatat USD 10,9 miliar atau lebih dari 50 persen dari total nilai ekspor ekraf Indonesia dan nilai ekspor subsektor fashion Indonesia ke Amerika Serikat than 2016 sebesar USD 4,72 miliar,” papar Joshua lagi.

Tujuan Bekraf sendiri dengan keterlibatan lima brand lokal di Agenda Show Amerika Serikat, ingin menggenjot subsektor fashion Indonesia, khususnya streetwear.

Terpilihnya mode streetwear untuk dijagokan Bekraf, dikarenakan Amerika Serikat merupakan Negara yang kental dengan budaya streetwear.

“Bekraf berharap, ini semua bias menjadi sebuah gerbang untuk brand lokal streetwear dan industry fashion Indonesia lainnya masuk ke pasar global Amerika Serikat,” ungkap Joshua.

Sementara itu, pameran tahunan Agenda Show ini telah digelar sejak tahun 2003. Agenda Show sendiri menampilkan berbagai fashion khusus streetwear, action sport, denim, footwear, surfing dan skate internasional. Lebih dari 50 negara hadir dalam pameran besar itu.