Libur Panjang Efek Lancarnya Arus Mudik

Oleh : Wiyanto | Selasa, 12 Juni 2018 - 14:28 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) patut memberikan apresiasi pada pemerintah atas lancarnya mudik Lebaran, setidaknya sampai H minus tiga. Tak ada bencana kemacetan di jalan tol. Sekalipun di banyak ruas masih berupa tol fungsional sepanjang 293 km. 

Tulus Abadi, Ketua Pengurus Harian YLKI mengajukan pertanyaan, apakah lancarnya arus mudik 100 persen karena adanya tol Trans Jawa? 

"Tentu saja pengaruh tersebut ada, namun bukan satu-satunya. Bahkan bukan faktor dominan. Malah, jika ditelaah keberadaan tol Trans Jawa menurut prediksi Kakorlantas Mabes Polri, Mayjend Pol Royke Lumuwa, akan memicu bangkitan lalu lintas dan artinya kemacetan tidak bisa dihindari. Bahkan tingkat kemacetannya bisa lebih parah daripada arus mudik Lebaran sebelumnya, 2017," katanya di Jakarta, Selasa (12/6/2018). 

Menurut dia, arus mudik lancar faktor dominannya adalah pemerintah memperpanjang libur Lebaran. Sejak awal perpanjangan libur Lebaran memang didedikasikan untuk memperlancar arus lalu lintas. Alias sebagai instrumen rekayasa lalu lintas, _traffic engeenering_. Dengan perpanjangan libur Lebaran, pemudik menjadi leluasa untuk mengatur perjalanan mudiknya. Dan efeknya memecah dominasi arus mudik pada tanggal tertentu.

"Dengan kata lain, jika libur Lebaran tidak diperpanjang maka, sebagaimana prediksi Kakorlantas Mabes Polri, maka sangat bisa jadi tol Trans Jawa justru menjadi "neraka" kemacetan bagi arus mudik Lebaran," katanya.