Jelang Libur Lebaran, Indeks Harga Saham Gabungan Menguat

Oleh : Abraham Sihombing | Senin, 11 Juni 2018 - 16:43 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) meningkat 0,17% ke posisi 5.993,62 pada penutupan akhir pekan lalu dibandingkan posisi pada penutupan akhir pekan sebelumnya di posisi 5.983,58.

Menurut keterangan BEI, Senin (11/06/2018),  kenaikan IHSG itu mendorong peningkatan nilai kapitalisasi pasar pada pekan kedua Juni 2018, yakni sepanjang periode 4-8 Juni 2018, sebesar 0,24% menjadi sebesar Rp6.716,99 triliun dibandingkan pada pekan sebelumnya sebesar Rp6.701,09 triliun.

Rata-rata nilai transaksi harian saham BEI sepanjang pekan lalu naik 14,76% menjadi Rp10,57 triliun dibandingkan pada pekan sebelumnya sebesar Rp9,21 triliun. Rata-rata volume transaksi harian saham BEI pekan lalu juga terangkat 39,85% menjadi 11,61 miliar unit saham dibandingkan sebanyak 8,3 miliar unit saham pada pekan sebelumnya.

Sementara itu, rata-rata frekuensi transaksi harian saham di BEI pekan lalu juga naik 31,01% menjadi 454.450 kali transaksi dibandingkan pada pekan sebelumnya. Investor asing membukukan penjualan bersih senilai Rp3,11 triliun pada pekan lalu. Sepanjang 2018, investor asing melakukan penjualan bersih saham bernilai Rp43,33 triliun.

Sepanjang pekan lalu, ada tiga perusahaan yang mencatatkan saham-sahamnya serta untuk pertama kalinya memperdagangkan saham-saham tersebut di BEI. Ketiga perusahaan itu melakukan hal tersebut pada Jumat (08/06/2018).

Ketiga perusahaan yang dimaksud adalah PT MNC Studios International Tbk (MSIN) dan PT Sriwahana Adityakarta Tbk (SWAT) yang resmi tercatat di Papan Pengembangan BEI dan PT Steadfast Marine Tbk (KPAL) yang resmi tercatat di Papan Utama BEI.

Pencatatan saham tersebut menjadikan PT MNC Studios International Tbk (MSIN) sebagai perusahaan ke-18 yang mencatatkan sahamnya di BEI pada tahun ini. Sementara itu, PT Sriwahana Adityakarta Tbk (SWAT) dan PT Steadfast Marine Tbk (KPAL) masing-masing merupakan perusahaan ke-19 dan ke-20 yang resmi tercatat di BEI.

Dengan adanya pencatatan saham ketiga perusahaan ini, maka total perusahaan tercatat di BEI hingga kini telah mencapai 584 perusahaan. (Abraham Sihombing)