H-5 Lebaran, Tol Cipali Macet Delapan Kilometer

Oleh : Herry Barus | Minggu, 10 Juni 2018 - 17:20 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Kondisi arus lalu lintas di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mengalami kepadatan, tepatnya dari kilometer 80 hingga kilometer 86 arah Palimanan pada Minggu atau H-5 Lebaran.

Kepala Bagian Operasional Korlantas Polri Kombes Pol Benyamin dalam pesan singkat, Minggu (10/6/2018) menyampaikan bahwa kemacetan tersebut disebabkan karena adanya kecelakaan ringan dan perilaku para pengemudi yang menghentikan kendaraannya di bahu jalan untuk beristirahat.

"Kemacetan terjadi karena tidak tertibnya masyarakat itu sendiri, berhenti di bahu jalan, ada kendaraan satu saja berhenti mengganggu kendaraan yang lain walaupun itu di bahu jalan," kata Kombes Benyamin.

Untuk menangani kemacetan ini, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas dengan menerapkan contraflow di Tol Cipali mulai dari kilometer 80 sampai melewati area peristirahatan.

Pihaknya pun mengimbau para pemudik yang hendak beristirahat agar tidak berhenti di bahu jalan, melainkan agar beristirahat di area peristirahatan tol.

"Kami menghimbau kepada pemudik yang ingin beristirahat harap ke area peristirahatan ataupun bisa keluar tol sebentar, begitu juga saat buka puasa nanti jangan berhenti di bahu jalan. Sepanjang tadi saya liat area peristirahatan masih memungkinkan justru area peristirahatan KM 86 sampai Pejagan ini masih sangat lowong," pesan Kabagops Korlantas Polri tersebut.

Memasuki masa cuti Lebaran, banyak masyarakat yang memulai mudik ke kampung halamannya sehingga menyebabkan kepadatan di berbagai ruas tol dan arteri.

Dalam rangka mengamankan arus mudik dan arus balik Lebaran, Polri menggelar Operasi Ketupat 2018 yang berlangsung selama 18 hari sejak 7 Juni-24 Juni 2018. Ada sebanyak 177 ribu personel gabungan TNI-Polri, Satpol PP, pemadam kebakaran dan jajaran dari instansi terkait yang disiagakan dalam operasi tersebut.

Polri pun menyiapkan sebanyak 3.097 pos pengamanan di seluruh Indonesia selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2018. (Ant)