Siang Ini, Jamkrindo Berangkatkan Para Pemudik ke Pulau Jawa

Oleh : Chodijah Febriyani | Sabtu, 09 Juni 2018 - 15:18 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Perusahaan Umum (Perum) Jaminan Kredit Indonesia, Perum Jamkrindo memanfaatkan momen mudik Lebaran 2018 dengan memberikan mudik gratis kepada 1.300 orang dengan menggunakan bus, kereta api dan kapal laut yang diberangkatkan ke berbagai kota di seluruh Indonesia.

Amin Mas'udi Direktur Bisnis Penjaminan Perum Jamkrindo mengatakan, "Sebagai bentuk komitmen Kementerian BUMN untuk negeri. Dengan ini, Jamkrindo ikut berkontribusi dengan memberangkatkan mudik gratis bareng BUMN," kata Amin disela-sela pemberangakatan para pemudik di Kantor Jamkrindo, Jakarta (9/6/2018).

Perum Jamkrindo rencananya memberangkatkan para pemudik pada tanggal 8 dan 9 Juni 2018 berbarengan dengan mudik bersama BUMN lainnya dengan tujuan Jawa Barat, jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi

Sebelumnya, kemarin pada tanggal 8 Juni 2018, Perum Jamkrindo telah memberangkatkan sebanyak 13 bus dengan jumlah pemudik 420 orang. Sedangkan, untuk hari ini, 9 Juni 2018 memberangkat tiga bus.

"Ini pemudik untuk umum, kemarin sudah berangkatkan 13 bus sisanya ada tiga bus di hari ini. Dua bus tujuan Jawa dengan jumlah pemudik 80 orang. Lalu, yang satu busnya ke Pelni," katanya kepada Industry.co.id.

Kementerian BUMN menargetkan tahun ini jumlah pemudik yang bisa memanfaatkan Mudik bersama BUMN 2018 sebanyak 200 ribu orang pemudik dengan 394 kota tujuan yang dilaksanakan melalui sinergi BUMN.

Sebanyak 16 Bus dengan jumlah pemudik 640 orang berangkat dengan tujuan Lampung, Cirebon, Brebes, Tegal, Pekalongan, Bumiayu, Purwokerto, Tasikmalaya, Banjar, Cilacap, Semarang, Klaten Jogja Solo Sragen Ngawi dan Madiun.

Sementara itu dua rangkaian Kereta Api, dengan jumlah pemudik 200 orang, berangkat dengan tujuan Malang dan Surabaya, dan terakhir Enam Kapal Laut, dengan jumlah pemudik 460 orang, berangkat tujuan Bau-bau, Surabaya, Bima, dan Belawan.

"Selamat jalan kepada Ibu dan Bapak, hati-hati di jalan, jangan lupa berdoa dan utamakan keselamatan. Lebaran masih panjang tidak perlu buru-buru. Kalau sopirnya ngebut, tolong diingatkan saja. Sehingga, mudik selamat sampai tujuan, dan kembali ke Jakarta dengan selamat dan dapat beraktivitas kembali,"pungkas Amin Mas'udi.