Pengelola KEK Palu Optimis Peningkatan Investasi Capai Rp2 Triliun

Oleh : Ridwan | Jumat, 20 April 2018 - 12:20 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta,  Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu terus berbenah mulai dari infrastruktur pengembangan kawasan industri hingga proses pendaftaran perizinan. Hal tersebut dilakukan guna menarik investasi masuk ke dalam KEK tersebut. 

Direktur PT Bangun Palu Sulawesi Tengah (BPST) sekaligus pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu Andi Mulhanan Tombolotutu mengatakan, saat ini sudah ada 14 investor yang mendaftar. 

"Dari keempat belas tersebut sudah ada dua yang beroperasi dan satu sedang dalam tahap konstruksi yaitu PT Asbuton Jaya Abadi yang bergeram di bidang aspal dingin," ujar Andi kepada Industry.co.id di Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (20/4/2018).

Berdiri di atas lahan 1.500 meter, hampir suluruh infrastruktur di KEK Palu dibangun oleh Kementerian Perindustrian dan sudah diresmikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution.

Andi melanjutkan, KEK Palu menjadi salah satu KEK yang berada dilokasi strategis di wilayah Utara-Selatan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) dan memiliki berbagai keunggulan bagi investor yang akan menanamkan modalnya disini. 

"Lokasi kami dekat dengan pelabuhan yang bertaraf internasional, ada insentive fiskal, hampir seluruh komoditi dan sumber mineral ada semua disini. Jadi apa yang dicari semua ada disini," terangnya. 

Andi optimis dalam dua-tiga bulan kedepan akan ada anker tenant dan beberapa tenant yang akan beroperasi di KEK. 

"Insya allah dua-tiga bulan kedepan akan ada anker tenant yang akan masuk. Dan dalam dua bulan kedepan peningkatan dari investasi tidak kurang dari Rp1-2 triliun," tuturnya.