Berikan Akses Pendanaan Bagi UKM di Bali, PT Kas Utama Digital Luncurkan Kasmu.id

Oleh : Hariyanto | Selasa, 17 April 2018 - 16:51 WIB

INDUSTRY.co.id - Bali - Dalam rangka untuk memajukan Usaha Kecil Mikro (UKM) dan Industri Kecil Menengah (UKM) lokal, khususnya di provinsi Bali,  PT. Kas Utama Digital (Kasmu.id) meluncurkan platform digital Kasmu.id pada Selasa (17/4/2018) di Kota Denpasar.

Platform digital ini bertujuan untuk memberikan akses pendanaan yang mudah dan cepat bagi UKM/IKM di seluruh wilayah Provinsi Bali sekaligus memberi kesempatan bagi para pemilik dana dari seluruh Indonesia, yang memiliki komitmen untuk turut aktif dalam memajukan UKM/IKM melalui pembiayaan bersama(crowd funding)

Kasmu.id merupakan perusahan yang memberikan layanan pinjam meminjam berbasis teknologi informasi (peer to peer lending) pertama di Bali, dengan landasan hukum mengacu pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No 77 /PPOJK .01 /22016 Tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi.

Sesuai dengan tujuan pendiriannya, Kasmu.id memfasilitasi kebutuhan pinjaman dengan cepat dan mudah diakses kapan saja hanya dengan bermodalkan koneksi internet. Nominal pinjaman Kasmu.id dimulai dari Rp 1 juta hingga Rp 25 juta.

Sedangkan investor mendapatkan kebebasan untuk berinvestasi dari nominal terkecil mulai dari Rp 100 ribu. Dengan demikian Kasmu.id ingin menumbuhkan kebiasaan berinvestasi kepada siapa saja, khususnya generasi muda, sehingga dapat mengikis pola hidup konsumtif di masyarakat sekaligus untuk menumbuhkan semangat gotong royong untuk kemajuan bersama. 

Dalam acara tersebut ditandatangani pula nota kesepahaman antara PT. Kas Utama Digital (Kasmu.id) yang diwakili oleh Kadek Darma Susila selaku Direktur Utama dengan pihak Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Bali, yang diwakili oleh Anak Agung Ngurah Alit Wiraputra, SH, MH selaku Ketua Umum.

Adapun poin kerjasama yang disepakati adalah pembiayaan kredit bagi anggota Kadin, khususnya yang tergolong UKM/IKM, dimana pihak Kadin berperan sebagai referral bagi Kasmu.id dengan skema insentif yang menguntungkan kedua belah pihak.

Selanjutnya dalam kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan PT. BPR Karya Artha Sejahtera Indonesia (BPR KAS) yang diwakili oleh Direktur Utama, Rio Christian, dengan poin kesepahaman diantaranya Kasmu.id menyediakan platform digitalnya sebagai media untuk memasarkan produk deposito BPR sekaligus juga berkomitmen untuk melakukan edukasi kepada debitur BPR dalam hal mengadopsi kemajuan teknologi digital untuk pengembangan usahanya.

"Disamping hal tersebut, Kasmu.id juga akan memberikan referensi kepada BPR apabila terdapat pengajuan pinjaman dengan limit diatas Rp 25 Juta, sehingga Kasmu.id tetap dapat fokus dalam melayani UKM/IKM,” ungkap Direktur Utama PT Kas Utama Digital BPK. Kadek Darma Susila.

Dengan kerjasama tersebut, Kasmu.id berkomitmen untuk senantiasa menjalin kemitraan dengan lembaga-lembaga yang selama ini telah lama eksis dalam mengembangkan UKM/IKM. Kasmu.id ingin menghapus stigma bahwa kehadiran fintech bukanlah ancaman, namun dapat menjadi mitra strategis dalam mengembangkan UKM/IKM saat ini dan di masa depan.

Untuk mendaftarkan diri menjadi anggota Kasmu.id para pengusaha UKM/IKM dan investor dapat melakukannya melalui website Kasmu.id. Di dalam website tersebut para pengusaha UKM/IKM akan mendaftarkan usahanya dan memberikan penjelasan terhadap investor mengenai gambaran usahanya dan tujuan dari penggunaan pinjaman yang akan diterima. Sedangkan, para investor dengan bebas dapat memilih usaha mana yang akan diberikan suntikan dana.