Jababeka Group Bersama PT Infomedia Digital dan Goodway Vacation Club Menggali Potensi Bisnis Startup Pada Sektor Pariwisata

Oleh : Dina Astria | Selasa, 27 Maret 2018 - 14:03 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Sektor pariwisata di Indonesia terus meningkat pertumbuhannya dari tahun ketahun. Tren positif pertumbuhan tersebut menciptakan adanya peluang baru untuk menggali potensi bisnis startup pada sektor pariwisata.

Hal tersebut disampaikan oleh Setyono Djuandi Darmono, Chairman dan Founder Jababeka Group dalam acara Ngobrol Tempo Gali Potensi Bisnis Startup Pada Sektor Pariwisata yang digelar Selasa siang (27/3/2018) di President Lounge, Menara Batavia, Jakarta.

Dijelaskan Darmono, dengan banyaknya teknologi yang berkembang dewasa ini seperti teknologi internet, maka pariwisata Indonesia bisa terus bertumbuh dan mendunia.

"Kita harus mampu memanfaatkan teknologi, sehingga industri pariwisata Indonesia bisa lebih cepat dikenal dan lebih cepat naik, " jelasnya.

Sementara itu, Burhan Solihin selaku perwakilan dari PT Infomedia Digital memaparkan sejumlah proses hacking growth startup travel.

Menurutnya, proses tersebut berawal dari menemukan ide atau inovasi, selanjutnya melihat potensi dari ide yang ditemukan, inkubasi, atraksi, transaksi, valuasi dan yang terakhir, akselarasi.

Ia juga menambahkan meski Indonesia saat ini masih cukup tertinggal jauh dibanding dengan negara lain dalam hal pemanfaatan teknologi bagi sektor pariwisata, namun Burhan optimis dengan berbagai regulasi yang bagus yang dikeluarkan Pemerintah, para pelaku industri pariwisata dan masyarakat kedepan akan membuat suatu perubahan besar.

Andrew Soejanto selaku CEO Goodway Vacation Club ditempat yang sama juga mengatakan bahwa banyak orang yang tidak tahu tentang konsep-konsep mengenai startup. Menurutnya harus bisa dibedakan yang mana voice, yang mana noise.

Menurutnya, selain startup pariwisata, dengan adanya sosial media, juga dapat sangat membantu informasi sektor pariwisata, seperti contohnya mau keluar negeri, bagi wisatawan yang mau ke Paris pasti tidak hanya ingin ke Menara Eiffel saja, pasti mau juga ke coffe shop terkenal disana.

"Jadi dengan Indonesia yang mempunyai budaya yang banyak, indah, dengan sukunya yang beragam. Kita berharap pihak pemerintah, pelaku industri pariwisata dan masyarakat bisa lebih berkolaborasi dalam menggali potensi bisnis startup dalam memajukan pariwisata Indonesia, " pungkasnya.