Ekspor Fesyen Indonesia Masih Dalam Tahap Penjajakan

Oleh : Hariyanto | Rabu, 18 Januari 2017 - 09:44 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Indonesia Fashion Week 2017 (IFW 2017) akan segera digelar, menanggapi pasar ekspor Ketua umum APPMI Poppy Dharsono menuturkan, saat ini fesien indonesia belum fokus untuk ekspor.

Namun, ia mengatakan, dari anggota Asosiasi Pemasok Garmen dan Aksesoris Indonesia (APGAI) sudah mulai untuk ekspor.

"Potensi ekspor pasti ada karna kan kita ada (Peserta) dari luar negeri, untuk target ekspor belum ada target mau ekspor kemana karna kita belum memfokuskan untuk ekspor," tutur Popy kepada INDUSTRY.co.id di Jakarta, Selasa (17/1).

"Tapi dari anggota APGAI kita udah ekspor dan dari temen temen sudah ada yang ekspor kecil-kecilan tapi kita belum bisa bilang berapa besarnya karna kita ada persiapan B to B nantinya ," kata Perempuan yang juga menjabat sebagai Presiden Indonesia Fashion Week tersebut.

"Sekarang belom tapi dari luar negeri kan udah yang dateng jadi kita jajaki dengan baik, pelan-pelanlah kita juga harus mempersiapkan dengan matang supaya jangan sampai salah," tambahnya.

Popy berharap untuk bisa menggali potensi daerah dan mampu memberi nilai tambah bagi pengrajin dan memberi kesejahteraan bagi pengrajin itu sendiri.

"Kalo Pengrajinnya dibeli terus kan jadi laku sehingga kesejahteraan mereka lebih baik itulah Qualiti yang di miliki oleh Asosiasi Perancang dan Pengusaha Mode Indonesia (APPMI)," tambahnya.

Rutinnya ajang fesyen, Indonesia Fashion Week setiap tahun membawa APPMI meraih penghargaan International Star Award for Quality in the Gold Category di Geneva.

"Kebetulan saya bulan Oktober kemarin dapat award di Geneva untuk quality yang mana kuality buat kita berarti mampu memberikan nilai tambah yang baik dan mampu memberikan kesejahteraan kepada seluruh komponen fesyen Indonesia," pungkasnya.