Sambut Hari Film Nasional, Seluruh Bioskop Akan Putar Film Indonesia

Oleh : Amazon Dalimunthe | Senin, 19 Maret 2018 - 09:54 WIB

INDUSTRY.co.id - JAKARTA,-- Menyambut perayaan Hari Film Nasional pada tanggal 30 maret 2018 mendatang Kementerian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) akan menggelar berbagai kegiatan untuk meramaikannya. Salah satunya akan diadakan nonton bareng dan pemutaran film Indonesia di seluruh bioskop di tanah air.

Adapun tema dari perayaan acara tersebut adalah Film Indonesia Gemilang, hal ini tidak terlepas dari akan diadakannya pesta olahraga terbesar se Asia di tanah air. Tema Hari Film Nasional kali ini disamakan dengan kegiatan pemerintah yang akan menggelar Asian Games, yakni Indonesia Gemilang, kita berharap apa yang kita masyarakat luaspun bisa merayakannya secara mandiri di daerahnya masing masing, kata Kepala Pusat Pengembangan Perfilman Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Maman Wijaya,

Menurut Maman Wijaya, tema dari acara akbar ini untuk menumbuhkan rasa percaya diri insan perfilman Indonesia sehingga bisa meningkatkan prestasi dan mengakat derajat perfilman Indonesia baik itu secara regional, nasional maupun internasional. Ini wujud nyata kita terhadap perfilman nasional, kita ingin Hari Film Nasional bisa diakui oleh masyarakat khususnya sineas perfilman nasional.dan kita akan berjalan seiring dengan dengan masyarakat, ujar Maman Wijaya.

Satu hal yang menarik saat hari puncak perayaan Hari Film Nasional ini, tanggal 30 Maret ini panitia akan menggelar nonton bareng film Indonesia di 119 titik lokasi di tanah air serta di 17 negara. Ini sesuatu yang menggembirakan, pada puncak acara Hari Film Nasional, kita akan putar film Indonesia di 119 lokasi di sini dan di 17 negara yang akan diputar melalui bioskop keliling, sekolah, skpd pendidikan, hingga di perguruan tinggi, ucapnya.

Acara ini menghadirkan pembicara sineas seperti Marcella Zalinty, Slamet Rahardjo, Ray Sahetapy, Darius Sinathrya, Niniek L Karim serta dari Badan Perfilman Indonesia yang diwakili oleh Dewi Umayyah dan Kepala Pusat Pengembangan Perfilman Departemen Pendidikan danKebudayaan, Maman wijaya.

Pemerintah bisa memberi dukungan pada pertumbuhan dunia perfilman nasional dengan cara mendorong investasi untuk pendirian bioskop murah yang bisa dijangkau masyarakat bawah, ucap Ketua Parfi 56, Marcella Zalianty.

Dalam memperingati Hari Perfilman nasional adalah tentang mengenang sejarah peradaban kemajuan bangsa, ketahanan budaya dan kebebasan berkreasi, seperti pepatah mengatakan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarahnya.

Ini merupakan pernyataan tepat yang melandasi pelaksanaan Hari Film Nasional, karena film Indonesia bisa maju tidak terlepas dari tonggak sejarah perfilman di Indonesia. (AMZ)