INDUSTRY.co.id - Balikpapan, Suara bergemuruh dari area kilang pengolahan minyak milik PT Pertamina (Persero) menggemparkan warga Kota Balikpapan, kalimantan Timur, Minggu (15/1).

Suara gemuruh dari dalam kilang Renivery Unit V Pertamina ini terdengar mulai sekitar pukul 00.00 wib dini hari tadi dan terdengar hingga lebih enam kilometer.

selain itu, suara gemuruh juga disertai dengan kobaran api dari menara cerobong yang berada ditengah kilang. Volume kobaran api meningkat sehingga membuat suasana dini hari itu menjadi terang.

Gemuruh disertai naiknya volume api tungku yang berlangsung hampir dua jam. Kejadian tersebut membuat warga sekitar penasaran dan mencari tahu asal suara, bahkan menonton dari dekat di seputar kilang.

Jalan utama menuju area kilang itu ditutup. Tentara berseragam hijau loreng dan sekuriti Pertamina berjaga di sana. Tidak ada kepanikan berarti di jalan itu, tapi warga tetap menumpuk di sana.

Turbin mati

Melalui siaran pers, Pjs Area Manager Communication and Relation Pertamina Area Kalimantan, Iman Rismanto, mengungkapkan, telah terjadi gangguan, menyusul matinya turbin generator 2.

Turbin itu berguna untuk menyuplai listrik ke kilang RU V. Piranti itu padam sejak pukul 19.30, Sabtu (13/1). Disebutkan, para teknisi sejatinya telah melakukan perbaikan.

Penyebab matinya turbin generator itu sedang dilakukan investigasi, kata Imam.

Akibat insiden ini, operasional kilang dihentikan sementara. Bersamaan dengan perbaikan itu, maka dilakukanlah start up unit operasi sebagai bagian dari prosedur keselamatan dan keamanan kerja.

"Kita lakukan prosedur normal shut down alias menghentikan sementara operasional di kilang," kata Imam.