Kembali Ciptakan Rekor Baru, IHSG Sore ini Ditutup ke Posisi 6.500

Oleh : Abraham Sihombing | Senin, 22 Januari 2018 - 17:35 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup naik 0,15% atau 9 poin ke posisi 6.500 di sesi penutupan perdagangan Senin (22/01/2018) dibandingkan posisi pada akhir pekan lalu di level 6.490.

Itu adalah level penutupan tertinggi baru sepanjang sejarah berdirinya BEI. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 6.484-6.529, dimana 208 saham mengalami kenaikan harga, 159 saham turun, 136 saham stagnan dan 110 saham tidak ditransaksikan.

Nilai transaksi di seluruh pasar BEI tercatat sebesar Rp9,38 triliun. Itu terdiri dari nilai transaksi di Pasar Reguler sebesar Rp7,5 triliun, di Pasar Negosiasi senilai Rp1,88 triliun dan di Pasar Tunai sebesar Rp23,70 juta.

Volume perdagangan hari ini mencapai 108,90 juta lot saham sebagai hasil dari 390.818 kali transaksi. Investor asing melakukan aksi jual bersih (net selling) saham senilai Rp288,98 miliar dengan volume penjualan bersih sebanyak 523.142 lot saham.

Sebanyak lima dari sembilan indeks sektoral menghijau. Indeks sektor pertambangan mengalami kenaikan tertinggi sebesar 2,54% atau 46,88 poin ke posisi 1.894. Kemudian disusul oleh indeks sektor agrikultur dan indeks sektor perdagangan yang masing-masing naik 1,28% dan 0,54%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan dan menjadi top gainers adalah ADRO yang harganya naik 5,96% atau Rp130 menjadi Rp2.310 per unit, PTBA yang harganya meningkat 5,77% atau Rp180 menjadi Rp3.300 per unit dan PGAS yang harganya terangkat 5,11% atau Rp120 menjadi Rp2.470 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah INTP yang harganya turun 4,98% atau Rp1.125 menjadi Rp21.450 per unit, EXCL yang harganya tergerus 4,76% atau Rp150 menjadi Rp3.000 per unit dan LPPF yang harganya susut 3,41% atau Rp375 per unit. (Abraham Sihombing)