Kadin Dorong Pengusaha Nasional Ambil Bagian Dalam Proyek Infrastruktur Pemerintah

Oleh : Ridwan | Senin, 15 Januari 2018 - 12:27 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendorong pengusaha nasional untuk makin berperan aktif dalam pengembangan proyek infratsruktur di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Kadin Indonesia, Rosan P. Roeslani dalam acara Rapimnas Gapensi di Jakarta, Senin (15/1/2018).

"Program pengembangan infrastruktur harus dijadikan momentum untuk dapat melahirkan pengusaha-pengusaha nasional yang bisa berkembang menjadi besar," ujar Rosan.

Rosan berharap, dengan memanfaatkan momentum pengembangan infrastruktur yang makin masif, pengusaha nasional tidak hanya menjadi besar di Indonesia nantinya juga akan berkiprah di luar negeri.

Merujuk data dari Badan Pusat Statistik (BPS), tahun 2018 total pasar proyek konstruksi diprediksi mencapai Rp451 triliun. Dimana 65 persen-nya proyek pekerjaan sipil dan 35 persen proyek bangunan gedung.

"Pasar kita cukup besar, pengusaha nasional harus ikut ambil bagian," tegasnya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan, kami (Kadin) inginnya semaksimal mungkin proyek infrastruktur dikerjakan oleh pengusaha nasional. "Kalau pengusaha nasional tidak mampu, baru boleh dikerjakan BUMN mauoun pengusaha asing," kata Rosan.

Rosan berharap dengan adanya peraturan pembatasan konstruksi besar untuk tidak menggarap proyek di bawah Rp100 miliar, harus bisa mendorong para pengusaha konstruksi terutama di daerah untuk bisa berpartisipasi.

"Proyek infrastruktur itu kebanyakan di daerah. Saya ingin pengusaha daerah naik kelas, jangan hanya jadi kontraktor, kelak suatu saat akan jadi investor," tutup Rosan.