Tarzan, Polo, Kadir, Tessy, Nunung DKK Reuni Srimulat di Pasar Seni Ancol

Oleh : Amazon Dalimunthe | Selasa, 19 Desember 2017 - 17:02 WIB

INDUSTRY.co.id - JAKARTA,-- Sejak dinyatakan bubar setelah pendiri dan pewaris Srimulat wafat beberapa tahun lalu, kiprah para pelawak eks kelompok Srimulat masih mewarnai dunia komedi Indonesia. Namun untuk berkumpul dalam satu panggung termasuk sulit karena masing-masing memiliki kesibukan. Maka jika mereka berniat mengadakan reuni pada tanggal 23 Desember mendatang di Pasar Seni Ancol, rasanya para penggemar srimulat sayang untuk melewatkannya.

Bertajuk “The return of Srimulat” mereka yang akan bereuni adalah para pelawak kawakan seperti Tarzan, Polo, Kadir, Nunung, Rohana, Nurbuat, Yetty Betet, Tessy dan Gogon. Kemeriahan bertambah dengan hadirnya bintang tamu artis muda berbakat Syifa Maya yang turut berperan dalam alur cerita.

Menurut Tarsan yang dihubungi oleh Industry.co.id pertunjukan nanti akan mengusung judul Ayahku Mantuku.  “Kisahnya adalah  drama antara Bapak  dan anak yang sama sama sedang dimabuk cinta. Hingga akhirnya sang ayah akan jadi mantunya si anak. Bingung toh, “ kata Tarsan sambil tertawa.

Sebagaimana pertunjukan-pertunjukan Srimulat sebelunya akan banyak kejutan-kejutan yang bakal mengocok perut penonton. Juga akan disajikan pertunjukan musik di awal pertunjukan yang juga sudah jadi ciri khas Srimulat.

“Kalau tampil reuni seperti ini, kami akan pakai pakem nya Srimulat. Mulai dari musik, kostum, adegan, semua khas Srimulat. Tidak hanya penonton, saya sendiri juga kangen kok main bersama teman-teman Srimulat yang lain,” ungap Tarsan yang kini menjadi pelawak paling senior dari alumni Srimulat.

Mengenai penampilan Srimulat di Pasar Seni Ancol, menurut Rika Lestari dari Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol, adalah upaya mengembalikan Srimulat ke habitatnya. “Srimulat dulu punya jadwal manggung tetap di Pasar Seni Ancol. Di sini, penonton kadang bisa berinteraksi langsung dengan para pemain. Ini juga jadi ciri khas Srimulat. Dekat dengan penontonnya,” ujar Rika.

Kelompok Srimulat yang didirikan oleh almarhum Teguh Slamet Rahardjo  merupakan kelompok lawak yang fenomenal pada era 70 an hingga 80 an. Dari Srimulat banyak pelawak yang akhirnya tampil sebagai komedian di tingkat nasional seperti Gepeng, Asmuni, Tarsan, Kadir, Jujuk dan lain-lain.  Mereka berangkat dari pertunjukan keliling di pukau jawa, hingga akhirnya memiliki panggung tetap di Solo. Lalu sempat juga punya panggung tetap di Taman Ria Senayan, yang membuat para pemainnya hijrah ke Jakarta. (AMZ)