INDUSTRY.co.id - Jakarta-Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menilai rencana adanya Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang akan dipungut pada 2019, ke PNS, TNI, Polri dan pegawai BUMN, berdampak positif ke jumlah investor pasar modal nantinya.

Direktur Utama KSEI Friderica Widyasari mengatakan potensi Tapera mampu menyumbang 4,5 juta Singgle Investor Identification (SID). Pasalnya dana Tapera akan dimasukan ke  Kontrak Investasi Kolektif (KIK) Reksadana.

"Tapera kita cek satu program wajibkan PNS, TNI, Polri dan BUMN, punya tabungan perumahan. Uniknya dana dikumpulkan dalam KIK reksadana, dana masuk satu tahun.  informasi akan ada 4,5 juta SID baru dari Tapera," kata dia di Jakarta, Senin (20/11/2017).

Tercatat, KSEI mencatat jumlah investor lewat ‎Single Investor Identification (SID) sebesar 1,042 juta hingga akhir Agustus 2017. Adapun angka itu mengalami peningkatan sebanyak 33 persen dibandingkan dengan Agustus 2016 yang sebesar 782.511.

Menurut dia, pihaknya sudah siap dengan akan membludaknya SID di sistem KSEI. "Sudah ada antisipasi SID di generator kita, pemerintah bisa tahu jumlah investor," katanya.