Kisah Sedih di Hari Minggu, Kereta Taksaka/53 Hentikan Perjalanan

Oleh : Abraham Sihombing | Minggu, 15 Oktober 2017 - 10:49 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Kereta api Taksaka/53 jurusan Yogyakarta-Jatinegara, Jakarta Timur harus menghentikan perjalanannya pada pukul 2 dini hari tadi (Minggu, 15 Oktober 2017) di stasiun kereta api Pagaden Baru, Subang, Jawa Barat.

Kereta berangkat dari stasiun kereta api Yogyakarta pada pukul 8 malam pada Sabtu, 14 Oktober 2017. Menurut jadwal, kereta api tersebut seharusnya tiba di stasiun kereta api Jatinegara, Jakarta Timur, pada pukul 03:37 tadi pagi.

Menurut seorang penumpang, kereta api Taksaka/53 tersebut tidak dapat melanjutkan perjalanannya ke Jakarta karena ada alat crane yang mogok dan menghalangi jalur perjalanan kereta api tersebut.

“Katanya, crane yang mogok itu posisinya berada di dua stasiun di depan stasiun Pagaden Baru ini. Sudah mogok, alat pengangkut crane tersebut mengalami kerusakan pula di jalur yang sama,” tutur penumpang tersebut.

Situasi dan kondisi di dalam kereta api Taksaka/53 tersebut saat berita ini dituliskan semakin miris. Makanan yang dijual di restoran kereta habis, demikian pula dengan air minum. Banyak pula bayi dan anak kecil yang menangis akibat ketidaknyamanan ini.

Kendati berhenti di stasiun (bukan di tengah-tengah rel), tetapi stasiun yang menjadi tempat perhentian kereta tersebut adalah stasiun kecil. Tidak ada terlihat orang yang berjualan di stasiun tersebut sehingga menyulitkan penumpang untuk mencari makanan dan minuman.

Bagaimana ya, tanggapan pihak PT Kereta Api Indonesia terhadap kejadian ini? Dapatkah PT KAI memasok makanan dan minuman kepada penumpang kereta api yang telah menunggu perjalanan mereka hampir sekitar 6 jam hingga kini? (Abraham Sihombing)