Gapmmi Prediksi Pertumbuhan Industri Mamin Lebih Baik di 2017

Oleh : Hariyanto | Selasa, 27 Desember 2016 - 10:55 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman (Gapmmi) berharap, industri makanan dan minuman (mamin) menjadi motor pertumbuhan industri dalam negeri di luar sektor minyak dan gas (migas) pada tahun depan.

Wakil Ketua Gapmmi, Rachmat Hidayat memprediksi, tahun depan pertumbuhan industri sektor mamin akan relatif lebih baik.

"Pada tahun depan, sektor mamin tetap akan tumbuh relatif lebih baik dari pertumbuhan ekonomi nasional. Kami prediksi, pertumbuhannya sekitar 9%," kata Rachmat di Jakarta, Selasa (27/12).

Rachmat menilai, hingga kuartal ketiga tahun ini, industri mamin mampu tumbuh 8,2% hingga 8,5%. Angka ini masih bisa meningkat karena pada kuartal keempat setiap tahun biasanya permintaan mamin naik menyusul perayaan Natal dan Tahun Baru.

"Pemerintah diharapkan mampu menjaga pertumbuhan industri mamin ini dengan tidak dicederai lewat sejumlah kebijakan yang menghambat," ujarnya.

Beberapa hal yang dianggap akan menahan laju pertumbuhan industri mamin adalah impor bahan baku penolong, seperti gula rafinasi dan garam.

"Persoalan cukai plastik yang terus dibahas di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) juga menjadi kebijakan yang harus diteliti kembali. Plastik dianggap merusak lingkungan, terutama plastik keresek, dari 17% sampah plastik, 67% dari kantong plastik," kata Rachmat. (Hry/ Imq)