Menko Polhukam Lapor Presidn Terkait Cyber Security

Oleh : Herry Barus | Jumat, 22 September 2017 - 19:15 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Menko Polhukam Wiranto menghadap Presiden Joko Widodo untuk melaporkan hasil rapat koordinasi antarnegara di Singapura mengenai "Cyber Security".

"Di sana, Indonesia dianggap satu negara yang paling penting, punya potensial untuk mengembangkan 'cyber security' yang andal karena pengguna internet di Indonesia sangat besar, 132 juta pengguna internet," kata Wiranto usai menghadap Presiden di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (22/9/2017)

Menurut Wiranto, dengan besarnya pengguna internet tersebut, sehingga hal-hal yang berhubungan dengan kegiatan-kegiatan "high teknologi" soal informasi teknologi (IT) maka masalah "cyber security" sangat dominan di Indonesia.

"Nah dalam hal itu, maka kita akan segera menuntaskan Badan Siber dan Sandi Negara dengan istilah BSSN yang tugasnya memproteksi kegiatan siber di seluruh Indonesia," ucapnya.

Menko Polhukam mengakui bahwa beberapa lembaga, seperti BIN, Kementerian Pertahanan, Mabes TNI, Mabes Polri telah "Cyber Security" secara mandiri.

Wiranto mengatakan dibentuknya BSSN ini untuk memayungi "cyber securty" tersebut dan bisa dikoordinasi agar tidak tumpang tindih dan "overlap".