Digital Ekonomi Indonesia Berkembang Pesat

Oleh : Ridwan | Jumat, 15 September 2017 - 11:39 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Digital ekonomi Indonesia berkembang dengan pesat. Salah satu faktor yang menjadi pendorong adalah SDM yang berkualitas dalam digital ekonomi.

Hal ini disampaikan Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto dalam acara breakfast meeting dengan American Chambers Indonesia di Mandarin Hotel, Jakarta, Jumat (15/9/2017).

"Kami mendorong berdirinya inkubator-inkubator digital ekonomi yg bekerja sama dengan perusahaan untuk melakukan pembinaan bisnis-bisnis pemula," ungkap Airlangga.

Sebelumnya, Kementerian Perindustrian optimistis pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia terus berjalan, dan ditargetkan nilainya dapat mencapai US$12 miliar hingga empat tahun mendatang. Pemerintah mencatat sejumlah investasi fasilitas inovasi digital mulai tumbuh di Tanah Air.

"Berbagai fasilitas ekonomi digital mulai lahir di Indonesia. Ekonomi digital membantu Indonesia memasuki era Internet of Things (IoT) atau revolusi industri 4.0," terangnya.

Menurut catatannya, ada beberapa hal yang diyakini menjadi pengerek pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, salah satunya yaitu transaksi melalui online payment yang tahun nilainya telah mencapai US$1 miliar.

"Ada pula faktor pengerek lainnya yang sedang tumbuh masif di Indonesia seperti online trading, animasi, dan industri perfilman," ucap Menperin.

Selain itu, Kemenperin mengapresiasi keberadaan fasilitas inovasi yang berada di daerah. "Keberadaan fasilitas inovasi sangat diapresiasi. Kementerian memiliki fasilitas digital di Bali, swasta memiliki di Batam. Di Malang ada, dan sebentar lagi di Bandung ada," katanya.

Dia mencontohkan fasilitas digital milik pemerintah yang ada di Bali, telah terkoneksi langsung dengan pasar animasi global. Fasilitas inovasi digital yang lahir pun mendorong generasi muda Indonesia mengeksplorasi diri di industri tersebut.

"Pemerintah Daerah menyiapkan pusat inovasi, Kemenperin mendorong dengan balai-balai pendidikan. Nanti pemerintah juga akan memfasilitasi dengan market access sehingga ada multiplikasi dari prototipe-prototipe yang sudah diciptakan," tutup Airlangga.