Rhino X-Tri, Ajang Cross Triathlon Pertama Siap Digelar di Tanjung Lesung

Oleh : Irvan AF | Kamis, 17 Agustus 2017 - 01:03 WIB

<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="360" src="https://www.youtube.com/embed/KDogRguibCA" width="645"></iframe>

INDUSTRY.co.id, Pandeglang - Ajang olahraga cross triathlon pertama kali bakal pertama kali di Indonesia siap digelar. Bertempat di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten, triathlon ini akan dilaksanakan pada 23-24 September 2017.

Umumnya, triathlon ajang olahraga ketahanan tubuh yang menggabungkan tiga cabang olahraga sekaligus, yakni berenang, bersepeda, dan berlari. Namun, berbeda dengan triathlon biasanya, pada Rhino Cross Triahtlon (Rhino  Rhino X-Tri) di Tanjung Lesung, para atlet akan disuguhi rute trek bersepeda dan lari off road (non jalanan aspal) yang lebih menantang.   

"Alam di Tanjung Lesung sangat mendukung untuk diadakan cross triathlon. Para peserta akan menggunakan sepeda gunung karena rutenya menanjak, berbatu, berlumpur, dan ada pasir pantainya. Bahkan, mereka juga menyeberangi sungai," ujar Tense Manalu selaku Event Director Rhino X-Tri kepada wartawan, di Tanjung Lesung, Rabu (16/8/2017).

Menurut Tense, lomba Rhino X-Tri ini menggabungkan sepeda cross country dan lari trail. Ada dua kelas yang akan dilombakan, yakni kelas Rhino yang terdiri dari renang 1000 meter, bersepeda 20km, dan lari 10km. Kategori lainya adalah kelas Bull, terdiri dari dari renang 500 meter, bersepeda 10km, dan lari 5km.

"Jenis lomba larinya juga trail. Intinya, semua yang ada di Tanjung Lesung ini akan kita jadikan rutenya. Tempat ini jadi yang pertama mempopulerkan cross triathlon di Indonesia," tutur Tense menambahkan.

Tense menjelaskan bahwa Rhino X-Tri tak cuma menggelar lomba cross triathlon, tetapi juga Mountain Bike Cross Country Marathon dan Sunset Trail Run. Dalam MTB XC Marathon para atlet akan menempuh jarak 42km dengan rute seluruhnya off-road dengan jalur makadam melewati sungai dan hutan.

Sementara itu Sunset Trail Run akan digelar dengan jarak lari 17km dengan rute agak menanjak atau elevasi menengah menyusuri hutan mangrove dan pantai.

Dari seluruh lomba tersebut, Tense berharap Rhino X-Tri bisa menyedot peserta hingga 500 orang. Rinciannya yakni 100 orang pada lomba cross triathlon, dan sisanya dari Mountain Bike Cross Country Marathon dan Sunset Trail Run.

"Cross triathlon itu kan masih belum populer di Indonesia. Jadi, Rhino X-Tri ini menjadi ajang promosi untuk memperkenalkan cross triathlon. Atlet triatlon Indonesia pun belum banyak yang mencobanya," ucap Tense.

Tense berharap ajang Rhino X-Triathlon ini bisa menjadi ajang tahunan di Tanjung Lesung. Dia menyamakan lomba ini dengan ajang XTERRA yang sering digelar di luar negeri.

"Ke depannya, ajang ini akan menjadi event tahunan di Tanjung Lesung dan menjadi lomba yang digemari para pecinta olahraga triathlon di Indonesia dan mancanegara," kata Tense menandaskan.

Tanjung Lesung dikenal sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata yang dikelola oleh PT Banten West Java.  Kawasan yang memiliki luas mencapai 1.500 hektar ini memiliki atraksi wisata mempesona, dengan hamparan pasir putih sepanjang 15 kilometer dan kekayaan biota laut yang lengkap. Selain memiliki beberapa hotel dan villa yang ekslusif, Tanjung Lesung juga dikenal sebagi kawasan pantai untuk olehraga memancing sejak puluhan tahun lalu.