Menperin: Alat Angkut Perkebunan Miliki Potensi Pasar Cukup Besar

Oleh : Ridwan | Jumat, 28 Juli 2017 - 15:48 WIB

INDUSTRY.co.id - Cikarang- Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto menyampaikan apresiasi kepada PT Astra Otoparts atas keberhasilannya dalam melakukan penjualan perdana alat angkut tandan buah segar, Wintor ke negeri jiran, Malaysia. Dimana produk tersebut memiliki tingkat komponen lokal mencapai 86 persen.

"Hal ini menjadi bukti nyata komitmen PT Astra Otoparts sebagai panutan penggerak ekononi nasional dengan keunggulan produk lokal yang berdaya saing ekspor ke manca negara," ungkap Airlangga Hartarto saat acara peresmian ekspor perdana Wintor di Cikarang, Bekasi, Jum'at (28/7/2017).

Meningkatnya kebutuhan akan sarana transportasi, khususnya kendaraan bermotor berperan penting dalam memacu tumbuh kembangnya industri otomotif di Indonesia.

"Pengembangan industri otomotif memiliki multiflier effect yang cukup luas. Disamping menciptakan aktivitas ekonomi pada kegiatan perakitan dan manufaktur komponen, juga menimbulkan kegiatan ekonomi pada sektor distribusi sampai pada aktivitas pelayanan purna jualnya," terangnya.

Menurutnya, potensi pasar dalam negeri yang sangat besar dan memiliki kecenderungan meningkat setiap tahun, dimana total produksi KBM tahun 2016 mencapai 1,17 juta unit dan penjualan mencapai 1,06 juta unit.

"Masih terdapat segmen-segmen tertentu yang berpeluang untuk dikembangkan di dalam negeri, seperti kebutuhan alat angkut perkebunan kelapa sawit," kata Airlangga.

Lebih lanjut, Airlangga mengungkapkan, pemerintah menodorng PT Astra Otoparts agar terus melakukan inovasi produk dan investasi di bidang alat angkut perkebunan, sehingga dapat meningkatkan efisiensi kegiatan pasca panen, serta dapat menjadikan Indonesia sebagai export hub alat angkut perkebunan di pasar ASEAN maupun global.

Airlangga meyakini dengan besarnya potensi kebutuhan alat angkut perkebunan di pasar domestik maupun internasional akan menjadikan Wintor sebagai kendaraan lokal yang mampu bersaing di pasar global.

"Saya yakin Wintor dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan bisnis Astra Otoparts di Indonesia ke depan maupun perekonomian nasional Indonesia secara keseluruhan," pungkasnya.