Jembatan Nhat Tan, Kilau Baru Mengukir Langit Hanoi

Oleh : Ridwan | Kamis, 20 Juli 2017 - 20:18 WIB

INDUSTRY.co.id - Hanoi, Philips Lighting, pemimpin global di bidang pencahayaan, hari ini mengumumkan rampungnya ikon pencahayaan terbaru jembatan Nhật Tân, Hanoi. Philips Lighting bermitra dengan Sun Group,  perusahaan konstruksi Vietnam ternama, untuk mengubah jembatan menjadi sebuah karya seni pencahayaan.

Setiap malam, sistem pencahayaan baru ini menyinari jembatan dengan spektrum cahaya warna-warni, yang mengubah tampilan struktur jembatan menjadi karya seni yang senantiasa berganti. Pencahayaan arsitektur terbaru menerangi lima rentang jembatan yang megah serta kabel yang melintas tinggi di atas jembatan.

"Kini, semua orang yang melewati Sungai Merah kota Hanoi akan menemukan lima warna terbentang di jembatan Nhật Tân, yang merupakan simbol lima gerbang kuno menuju ibu kota Hanoi," ungkap Integrated Communications Manager Philips Lighting Indonesia, Lea Kartika Indra melalui siaran persnya di Jakarta (20/7/2017).

Dibangun pada tahun 2015, jembatan ini merupakan jembatan 'cable-stayed' (jembatan yang ditopang oleh kabel) terpanjang di Vietnam, sebuah teknologi yang lebih canggih dari teknologi suspension bridge (jembatan gantung). "Teknologi yang digunakan Philips adalah ColorReach Powercore Gen 2, Philips ArchiPoint 25 W, Philips iColor Powercore dengan pencahayaan dikontrol dengan Philips ActiveSite," terangnya.

Sebagai infrastruktur penting dan mencolok, yang menghubungkan Hanoi dengan bandara utamanya, jembatan Nhật Tân yang baru saja diterangi telah menjadi pusat perhatian turis dan penduduk lokal. Jembatan Nhật Tân menggunakan sistem manajemen pencahayaan berbasis cloud Philips ActiveSite untuk memonitor, memelihara, dan mengatur sistem pencahayaannya dari jarak jauh. Titik lampu yang terbentang di sepanjang jembatan menggunakan Philips Color Kinetics, yang dapat menampilkan 16,7 juta warna berbeda yang menakjubkan serta memungkinkan jembatan disinari dengan warna-warna khusus untuk memperingati berbagai acara dan hari raya.

Seperti kebanyakan kota tujuan wisata dunia, Hanoi tengah berubah untuk menjadi kota yang bahkan lebih pintar serta lebih berkelanjutan. Dan sistem baru yang dimiliki jembatan ini mendukung Hanoi untuk mencapai tujuannya menjadi kota berkelanjutan. Dibandingkan dengan pencahayaan konvensional, sistem LED baru yang lebih tahan lama mampu menghemat hingga 75 persen energi, serta menghemat biaya operasional dan perawatan.

Ikon terkenal lainnya yang diterangi oleh teknologi Philips Color Kinetics termasuk Empire State Building, Bay Bridge, Edinburg Castle, London Eye, Kirikkale Nur Mosque, Allianz Arena, Victoria Falls, Pyramids, Taipei 101 Tower dan Dragon Bridge di Denang.

"Di Indonesia teknologi Philips Color Kinetics juga digunakan untuk menerangi ikon kota seperti Monumen Nasional dan Bunderan Hotel Indonesia di Jakarta, Jempatan Ampera Palembang, Jembatan Suramadu yang menguhubungkan Surabaya dan Madura, Gua Gong Pacitan, Gedung Sate dan Jembatan Pasopati di Bandung, serta masih banyak lagi," pungkas Lea.