Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Unilever Pertegas Komitmen Bantu Tangani Permasalahan Sampah Plastik di Indonesia

Oleh : Nina Karlita | Senin, 05 Juni 2023 - 23:37 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Unilever Indonesia ambil bagian dalam dialog lintas sektor yang dihadiri Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta, pakar lingkungan hidup, dan Tempo Media.

Dialog yang digelar dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023 itu mengangkat tema pentingnya kolaborasi untuk mendorong tahapan pengumpulan dan pemrosesan sampah plastik sebagai kunci penting menuju ekonomi sirkular.

Salah satu yang disampaikan oleh Unilever Indonesia adalah keberhasilan mengumpulkan dan memproses lebih banyak plastik daripada yang digunakan untuk menjual produk, yaitu sebanyak 62.360 ton plastik sepanjang tahun 2022.

Konsep ekonomi sirkular dipercaya bisa menjadi solusi untuk memerangi polusi sampah plastik secara berkelanjutan. Tidak hanya memiliki nilai tambah bagi lingkungan, pendekatan ini juga memberi dampak pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. 

Dalam upaya pengumpulan dan pemrosesan sampah plastik, kepedulian dan keterlibatan dari seluruh pihak dan semua lapisan masyarakat sangat dibutuhkan agar plastik dapat hidup berdampingan dengan masyarakat sesuai dengan fungsi dan nilai ekonominya. 

Maya Tamimi, Head of Division Environment & Sustainability Unilever Indonesia menerangkan, bahwa plastik memiliki tempat tersendiri di dalam rantai ekonomi, tetapi tidak di lingkungan kita.

"Unilever Indonesia memiliki komitmen kuat untuk membangun planet yang lebih lestari. Komitmen kami untuk mengurangi penggunaan plastik, menggunakan plastik yang lebih baik, dan menghadirkan inisiatif tanpa plastik," beber Maya Tamimi. 

"Salah satunya melalui upaya dan investasi yang signifikan dalam hal pengumpulan dan pemrosesan sampah plastik,” tambahnya. 

Komitmen tersebut dimanifestasikan dalam serangkaian program. Salah satunya melalui upaya dan investasi yang signifikan dalam hal pengumpulan dan pemrosesan sampah plastik. Pada 2022, Unilever Indonesia telah berhasil mengumpulkan dan memproses sebanyak 62.360 ton sampah plastik, dimana jumlah ini juga sudah diaudit oleh auditor pihak ketiga. 

"Pencapaian ini sejalan dengan komitmen kami secara global; Membantu pengumpulan dan pemrosesan kemasan plastik lebih banyak dari yang dijual,” lanjut Maya

Kedepannya, Unilever Indonesia akan terus berupaya membangun kesadaran seluruh pihak akan konsep solusi pengelolaan sampah kemasan yang terintegrasi. Termasuk meningkatkan kapasitas di bidang pengumpulan dan pengelolaan sampah, serta aktif mengedukasi dan melibatkan publik untuk terus berperan aktif menjadi agen perubahan positif bagi lingkungan. 

"Selain itu, kami terus berupaya mengurangi penggunaan plastik baru, meningkatkan konten plastik daur ulang dalam kemasan kami, juga memastikan 100% dapat di daur ulang dan digunakan kembali. Selamat Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023!” tutup Maya.