Pentingnya Asupan Buah untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh

Oleh : Hariyanto | Selasa, 02 Agustus 2022 - 10:35 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Selama dua dekade terakhir, kemunculan penyakit infeksi baru berupa wabah penyakit menular terus meningkat signifikan, apalagi Indonesia merupakan salah satu ‘hotspot’ di Asia Tenggara dengan risiko pandemik penyakit infeksi baru .

Para ahli bahkan memperkirakan lima penyakit baru pada manusia akan muncul setiap tahun, tiga diantaranya bersumber dari binatang atau bersifat zoonosis dengan risiko penularan yang sangat tinggi .

Dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK menerangkan bahwa setiap orang memiliki sistem daya tahan tubuh yang berbeda, dipengaruhi oleh faktor genetik, usia, lingkungan atau kebersihan, hingga lifestyle yaitu kegiatan fisik maupun asupan makanan. Untuk itu, memastikan asupan nutrisi yang cukup dan seimbang sangat diperlukan.

"Di sinilah peranan penting dari buah, karena ragam kandungan vitamin, mineral, serat pangan dan antioksidan di dalam buah dan jus buah mampu menjadi bahan baku yang membantu kita membangun dan mengoptimalkan sistem daya tahan tubuh," kata Dr. Diana yang dikutip INDUSTRY.co.id, Selasa (2/8/2022).

Muatan edukasi seperti inilah yang digaungkan PT Unilever Indonesia, Tbk. melalui Buavita melalui kampanye #AyoMinumBuah. Sebagai latar belakang, kampanye ini terinspirasi dari hasil studi yang dilakukan Buavita bekerjasama dengan Institut Pertanian Bogor terhadap 100 orang ibu Indonesia.

Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, MCN, Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat, Institut Pertanian Bogor  yang mengepalai studi ini menerangkan, setelah mendapatkan berbagai edukasi secara interaktif dan menjalani tantangan selama 21 hari, ditemukan beberapa perubahan signifikan pada pengetahuan dan perilaku responden terhadap konsumsi buah.

"Antara lain rata-rata pengeluaran rumah tangga responden untuk membeli buah (per minggu) telah meningkat sebesar 40%; lebih dari 90% responden yang tadinya hanya mengonsumsi 1 porsi buah per hari telah meningkatkan konsumsi buah hariannya; dan 97,8% responden telah terdorong untuk mewajibkan anak mengonsumsi buah. Hasilnya, jumlah porsi buah yang dikonsumsi anak mereka pun jadi meningkat.” ujarnya.

Semarak kampanye ini telah dimulai di bulan Juli sebagai bentuk peringatan momen Hari Buah Sedunia tanggal 1 Juli. Melalui berbagai kegiatan menarik yang telah menjangkau lebih dari 24.000 masyarakat, Buavita sukses menjadikan bulan Juli sebagai Bulan Buah.

“Sejalan dengan pilar strategi ‘The Unilever Compass’, yaitu meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, Buavita dengan brand purpose ‘Delightful Nutrition, Powered by Fruits’ berkomitmen memberikan akses nutrisi buah kepada masyarakat dengan cara yang praktis dan menyegarkan, sekaligus menyuarakan pentingnya konsumsi buah demi tubuh yang lebih sehat dan hidup yang lebih berkualitas.” kata Ari Astuti, Head of Marketing Nutrition Indonesia, PT Unilever Indonesia, Tbk.

Rencananya dalam waktu dekat, Buavita juga akan mengadakan kunjungan ke sejumlah Sekolah Dasar di wilayah Jabodetabek untuk membantu menanamkan kebiasaan mengonsumsi buah setiap hari sejak usia dini.