Prettycia Rilis Koleksi Terbarunya Pada Gelaran Indonesia Teen Fashion Week 2022

Oleh : Herry Barus | Kamis, 07 Juli 2022 - 11:42 WIB

Jakarta- Prettycia Haqni adalah sosok desainer muda kreatif dan berbakat, lulusan pendidikan LPTB Susan Budiharjo Jakarta. Karyanya dikenal dengan jenama Prettycia.official, dan di usia yang cukup belia turut meramaikan gelaran ajang tahunan adibusana, Indonesia Teen Fashion Week (ITFW) 2022.

 Putri pertama dari pasangan Deni Arisandi dan Yohana Evi Rahmawaty ini mengawali karirnya menyelesaikan pendidikannya pada 2019. Sembari meluncurkan jenama busananya,  perempuan yang akrab dipanggil Cia ini turut menampilkan karyanya pada salah satu ajang adibusana bergengsi di Indonesia, yaitu Jakarta Fashion Week (JFW) 2019. Pada gelaran ITFW 2022 kali ini, Prettycia.official  menampilkan koleksi terbarunya bertemakan Astrologie Avec Lamode.

 “Ramalan Zodiac selalu berubah-ubah setiap bulannya menampilkan hal yang baik dan ada yang buruk. Dengan koleksi yang warna warni aku ingin menyampaikan pesan jika bulan ini ramalan kamu buruk, itu ngga apa-apa. Karena esok akan jauh lebih baik dari hari ini dan jika bulan ini ramalan kamu baik semoga kamu bisa mempertahankan kebaikan lebih lama dari biasanya“, terang Prettycia

 Koleksi kedua Prettycia.official ini merupakan koleksi Ready to Wear ditujukan bagi para remaja yang aktif dan dinamis namun tetap ingin terlihat modis, dalam tema dua belas rasi bintang yang unik dan stylish sehingga dapat dikenakan kapan saja. Hadir dalam balutan warna cerah, koleksi Astrologie Avec Lamode memberikan kesan positif serta memancarkan semangat yang dapat mewarnai hari-hari mereka menjadi lebih indah dan ceria.

 Bagi penggemar berat penyanyi Raisa, ajang ITFW 2022 kali ini merupakan ajang pembuktian konsistensi desainer muda berbakat dalam menelurkan karya yang berkualitas secara nyata, sekaligus memacunya untuk terus belajar dan maju dalam dunia busana Indonesia. Ke depannya, merupakan impian besarnya untuk dapat berkolaborasi dengan biduan idolanya tersebut,.

 “Saya menyadari, saya masih harus banyak belajar dalam industri fashion ini. Itu yang memacu saya untuk terus mengasah kemampuan kreatif saya menghasilkan karya fashion yang berkualitas namun dapat dinikmati para remaja. Oleh karena itu saya juga terus belajar dari banyak nama besar di dunia fashion seperti Hian Tjen, Cindy Tandiyah dan Monica Ivena, karena saya percaya proses pembelajaran pada dunia fashion merupakan proses yang tiada henti”, tutup penikmat kopi ini.