Rupiah Diprediksi Bergerak di Kisaran 13.280-13.330 per Dolar AS

Oleh : Abraham Sihombing | Kamis, 22 Juni 2017 - 19:19 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Kurs rupiah pada perdagangan hari ini diperkirakan bakal bergerak di kisaran 13.280-13.330 terhadap dolar Amerika dan cenderung melemah.

Putu Agus Pransuamitra, analis pasar uang PT Monex Investindo, mengungkapkan, kecenderungan nilai tukar rupiah yang bakal terdepresiasi terhadap dolar AS itu disebabkan oleh menguatnya kurs dolar seiring dengan optimisme beberapa pejabat bank sentral AS (The Fed) di dalam menghadapi kondisi perekonomian di negeri Paman Sam tersebut.

“Sikap para pejabat merupakan reaksi terhadap berbagai proyeksi yang dipaparkan Janet Yellen, pimpinan The Fed, ketika besar tingkat suku bunga acuan AS dinaikkan dari 0,25% menjadi 1,25%,” tulis Putu dalam laporan riset yang dipublikasikan di Jakarta, Kamis (22/06/2017).

Sementara itu, menurut Putu, kurs rupiah di dalam negeri bergerak mendatar satu hari menjelang liburan panjang Lebaran. Pada pekan ini, pergerakan rupiah lebih dipengaruhi oleh faktor eksternal sehingga kurs rupiah terhadap dolar AS bergerak sideways pada ksiaran 13.260 – 13.340 dalam satu bulan terakhir.

Putu juga mengungkapkan, kinerja kurs rupiah masih terjaga hingga kini setelah Bank Indonesia (BI) mempertahankan tingkat suku bunga acuan 4,75% pada pekan lalu dan mengatakan kondisi sistem keuangan serta makroekonomi Indonesia yang stabil.

“Selain itu beberapa indikator pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dirilis juga menunjukkan kinerja yang bagus, dimana tingkat ekspor dan impor Indonesia menunjukkan peningkatan pada Mei 2017,” pungkas Putu.