Pemerintah Disebut Masih Jalankan Usaha yang Sangat 'Receh' DPR Kritisi Target Satu Juta Jaringan Gas Belum Tercapai

Oleh : kormen barus | Selasa, 14 Juni 2022 - 09:31 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta-Program pembangunan satu juta jaringan gas bagi masyarakat hingga kini belum tercapai. Dirjen Migas, Kementerian ESDM terus dikritik atas program ini. Belum ada progres pembangunan jaringan gas yang luas. Semuanya masih dinilai biasa saja.

Demikian penilaian yang disampaikan Anggota Komisi VII DPR RI Diah Nurwitasari dalam keterangan persnya yang dikutip industry.co.id, Selasa (14/6/2022). Keseriusan Dirjen Migas ia pertanyakan dalam soal ini. Pada rapat dengan jajaran Kementerian ESDM, pekan lalu, Diah sempat mempertanyakan ini dan terus mencecar Dirjen Migas soal capaian pembangunan jaringan gas.

Dalam keterangan persnya, politisi PKS ini menyebut,  pemerintah masih menjalankan usaha yang sangat "receh" untuk mencapai satu juta target jaringan gas yang direncanakan. "Sampai kapan target tersebut bisa tercapai kalau pelaksanaan yang dilakukan masih biasa biasa saja," tulisnya.

Pada bagian lain, Diah juga menyerukan agar Dirjen Migas bersungguh-sungguh meningkatkan lifting Migas, menyusul temuan peningkatan cadangan Migas nasional. "Jangan sampai upaya kita tidak optimal dalam memaksimalkan cadangan tersebut," harapnya.

Peran Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM juga dipertanyakan. Idealnya, fungsi utama Inspektorat Jenderal adalah mengawasi pelaksanaan semua perencanaan di Kementerian ESDM. Misalnya, inspektorat harus mengawasi pembangunan jaringan satu juta jaringan gas yang belum tercapai dan temuan cadangan Migas untuk peningkatam lifting.