Inilah Lima Indikator yang Menunjukkan Petani Indonesia Sejahtera

Oleh : Ridwan | Minggu, 18 Juni 2017 - 16:31 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Kepala Pusat Data Kementerian Pertanian (Kementan), Anna Astrid mengatakan bahwa ada sejumlah indikator kuat yang menujukan bahwa peningkatan produksi di sektor pangan ikut meningkatkan kesejahteraan para petani di lapangan.

Kenaikan produksi pangan, juga berdampak pada kesejahteraan petaninya," ungkap Anna Astrid melalui keterangan tertulisnya di Jakarta (18/6/2017).

Ia menjelaskan bahwa sejumlah indikator tersebut diantaranya; pertama, penduduk miskin di pedesaan September 2016 sebesar 17,28 juta jiwa turun dari September 2015 sebesar 17,89 juta jiwa; kedua Gini rasio September 2016 sebesar 0,316, turun dibandingkan September 2015 sebesar 0,329; ketiga Nilai Tukar Petani (NTP) tahun 2016 mencapai 101,65 meningkat 0,06 persen dibandingkan NTP 2015 yang sebesar 101,59 dan keempat Nilai Tukar Usaha Petanian (NTUP) rata-rata nasional tahun 2016 berada di posisi tertinggi dalam tiga tahun terakhir.

Tahun 2016 NTUP mencapai 109,86 atau naik 2,3 persen dibandingkan tahun 2015, terangnya.

Meskipun NTP bukan indikator kesejahteraan terbaik, lanjut Anna, tetapi mampu menggambarkan kemampuan daya beli petani. "Wajar lah NTP berfluktuasi antar bulan dalam setahun, karena terkait dengan musim tanaman," ucap Anna.

Indikator terkini cukup baik yakni Mei 2017 NTP naik 0,14 persen dibandingkan bulan sebelumnya, upah buruh tani juga naik 0,29 persen, pungkasnya.