Pecepat Layanan Digital Perbankan, BRI Gandeng PT Pegadaian Teken Kerja Sama Layanan Digital Saving

Oleh : kormen barus | Kamis, 20 Januari 2022 - 17:50 WIB

INDUSTRY.co.id, Jakarta— PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk  atau BRI Regional Operasional I  menggandeng PT Pegadaian (Persero) wilayah VIII Jakarta  untuk mekenen kerja sama (MOU)  dalam rangka  meningkatkan pelayanan digitalisasi khususnya bagi jasa fasilitas perbankan, Kamis (20/1/2022).

Regional CEO BRI Jakarta 1 Rudhy Siharta mengatakan Pandemi Covid-19 telah mendorong Bank BRI untuk mempercepat proses digitalisasi layanan perbankan khususnya dalam lembaga jasa keuangan.

“Kerja sama MOU ini dilakukan BRI dengan Pegadaian karena kita memiliki jaringan yang luas, dan pegadaian juga sama, kami menawarkan program transformasi di bidang digital platform digital BRI sudah banyak ini tujuannya memberikan kemudahan dalam transaksi,” Kata Regional CEO BRI Jakarta 1 Rudhy Siharta dalam acara penandatanganan kerjasama di Jakarta, Kamis (20/1/2022).

Menurut Rudhy Sidarta, BRI telah menyiapkan sejumlah platform digital untuk masuk ke dalam ekosistem bisnis dalam melakukan sejumlah kemudahan bagi nasabah antara BRI dan PT. Pegadaian.

“Hal ini menjadi sumber pertumbuhan baru bagi perseroan karena mendorong peningkatan penghimpunan dana murah atau current account saving account (CASA),  pendapatan berbasis biaya dan komisi atau fee based income (FBI), serta nasabah baru dalam pembukaan tabungan,” ujarnya.

Kemudahan transaksi tersebut dinilai telah mendukung dan merealisasi pinjaman dari pegadaian secara  Cashless dengan menggunakan rekening digital (Saving account).

“Memudahkan layanan, mengurangi adanya kejahatan dan kami terus mendorong untuk membuka layanan tabungan BRI dan digital saving diberikan kemudahan dengan tabungan Gadai,” ujarnya.

Sementara itu, Pemimpin Wilayah VIII Jakarta 1 PT Pegadaian Alim Sutiono mengatakan, kerjasama antara BRI dan Pegadaian wilayah ini menjadi sinergi luar biasa diantara keduanya. Karena, kerjasama ini dapat menguatkan keuangan masyarakat di masa mendatang.

"Dengan memperkuat keuangan dan aset di rumah, tentu bisa memperkuat financial di masa depan, " Ungkap Alim.