Targetkan Kenaikan Pendapatan dari Segmen Terminal Operator, PORT Siapkan Strategi Kinerja di 2022

Oleh : Hariyanto | Rabu, 29 Desember 2021 - 19:01 WIB

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk (PORT), Perseroan yang berfokus pada bisnis operator pelabuhan serta pengadaan dan pemeliharaan alat-alat pelabuhan, memproyeksikan bisnis Perseroan sampai dengan akhir tahun masih sesuai dengan ekspektasi dan mulai menyusun strategi untuk meraih pertumbuhan kinerja tahun depan.

Salah satunya dengan mencari peluang di bisnis peremajaan dan jasa engineering alat Pelabuhan di Indonesia dan negara lain.

“Tahun depan kami prediksi masih banyak tantangan karena kongesti Pelabuhan di dunia masih berlangsung. Untuk mengatasinya PORT menjajaki peluang di bisnis peremajaan alat dan jasa engineering alat pelabuhan dimana PORT telah memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun di bidang ini.” kata Direktur Utama PORT, Paul Krisnadi yang dikutip INDUSTRY.co.id, Rabu (29/12/2021).

Selain itu, PORT juga sedang meneliti kemungkinan otomatisasi business process di luar Pelabuhan yang masih ada kaitannya dengan kegiatan usaha PORT, misalnya otomatisasi bagian dari mata rantai logistik. Biaya logistik di Indonesia sampai saat ini masih terlalu tinggi dan banyak disebabkan oleh faktor-faktor yang terjadi di luar pelabuhan.

Terkait dengan tantangan bisnis kedepan, PORT menilai akan ada beberapa risiko yang perlu diantisipasi terutama dari sisi biaya energi. Selain itu Perseroan juga mengantisipasi penurunan penjualan alat pelabuhan (port equipment sales) yang sifatnya memang tidak reguler.

“Untuk mengatasi risiko tersebut selain pengembangan layanan dan meningkatkan produktivitas, tahun depan PORT masih akan terus meningkatkan efisiensi biaya dengan langkah peremajaan beberapa alat Pelabuhan dan menargetkan kenaikan pendapatan 5% dari segmen terminal operator,” sambung Paul.

Sebagai informasi, sejak tahun 2004, PORT mengelola Terminal 300 dengan produktivitas sekitar 60 box per jam operasional kapal.

Salah satu anak usaha PORT, PT PBM Adipurusa, dalam 5 tahun ini mencapai kenaikan volume sebesar 2 kali lipat dari dermaga dan lapangan yang sama. Peningkatan volume tersebut diperoleh dari peningkatan produktivitas.

“Selama tahun 2021 Perseroan tetap berfokus untuk meningkatkan efisiensi dan mengontrol biaya operasi dan tetap meningkatkan mutu pelayanan kepada pelanggan untuk memastikan agar throughput dapat dipertahankan dalam menghadapi tantangan tantangan akibat dari pandemi Covid-19.” ujar Paul.

Sementara itu dari sisi kinerja, sampai pada Kuartal III-2021 pendapatan PORT tercatat Rp994,01 miliar atau naik 1% dari periode yang sama tahun lalu, dengan kontribusi pendapatan terbesar berasal dari segmen Jasa Bongkar Muat (Stevedoring) yang mencapai Rp516,9 miliar atau sebesar 52% dari total pendapatan Perusahaan. Capaian tersebut meningkat 9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.