Ini Harapan Pelaku Usaha Sawit Terkait Aturan Pengetatan Fungsi Ekosistem Gambut

Oleh : Hariyanto | Senin, 05 Juni 2017 - 12:37 WIB

Kebun Kelapa Sawit (Ist)
Kebun Kelapa Sawit (Ist)

INDUSTRY.co.id , Jakarta - Pelaku usaha kelapa sawit berharap pemerintah tidak memberlakukan aturan pengetatan fungsi ekosistem gambut kepada investor lama. Hal tersebut, karena dikhawatirkan investor yang sudah lama berinvestasi di industri sawit akan kabur jika pemerintah tetap menerapkan aturan tersebut.

"Selama ini investor sawit tetap bertahan ditengah ketidakpastian investasi di Indonesia. Kalau sekarang ditambah lagi aturan yang memberatkan bisa saja tidak bertahan," kata Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Togar Sitanggang di Jakarta, Senin (5/6/2017).

Togar menilai negara akan rugi besar jika investor sawit kabur. Pasalnya, hal tersebut akan berdampak ke berbagai sektor.

"Dampaknya besar, warga yang kehilangan pekerjaan sampai dampak sosial ekonomi di daerah-daerah," papar dia.

Sementara, Wakil Ketua Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI), Sahat Sinaga mendukung langkah pemerintah menjaga ekosistem gambut dengan menelurkan Peraturan Pemerintah Nomor 57/2016 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Ekosistem Gambut. Namun pihaknya berharap regulasi tersebut diterapkan hanya untuk investor baru.

"Kami berharap berlaku bagi investor baru untuk memenuhi target Indonesia sebagai produsen pulp nomor enam di dunia dan nomor satu di Asia serta mempertahankan produsen minyak kelapa sawit nomor satu di dunia," ujarnya.

Sahat juga mendukung langkah Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto yang telah berkirim surat kepada Presiden Jokowi agar dilakukan revisi PP 57/2016.

"Peraturan tersebut akan mengendurkan iklim investasi perkebunan kelapa sawit yang sudah berjalan on the track sejauh ini," tutur Sahat.

Sahat menilai, para pelaku usaha terutama yang sudah lama melakukan investasi di sektor kelapa sawit dan hutan tanaman industri membutuhkan kepastian hukum dalam berinvestasi. "Langkah Menperin sangat tepat. Supaya ada kepastian hukum dalam melakukan kegiatan usaha," pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

 PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA)

Jumat, 29 Maret 2024 - 07:00 WIB

Ini Strategi ARNA Bidik Laba Bersih Rp461 Miliar di 2024

PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) berhasil membukukan penjualan bersih sebesar Rp2,4 triliun, serta laba bersih yamg mencapai Rp445,29 miliar sepanjang tahun 2023.

oeing 737-300F yang digunakan PT Cipta Krida Bahari (CKB Logistics) dengan rute Jakarta-Balikpapan-Timika-Jayapura yang mampu menampung 15-16 ton.

Jumat, 29 Maret 2024 - 05:50 WIB

Pertumbuhan Logistik Nasional Tembus 8%, CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis logistik turut berperan dalam menggairahkan…

Pasar Murah 1000 Sembako Hingga Bazar Umum, HK Meriahkan Safari Ramadan BUMN

Jumat, 29 Maret 2024 - 04:34 WIB

Pasar Murah 1000 Sembako Hingga Bazar Umum, HK Meriahkan Safari Ramadan BUMN

Menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1445 H, Kementerian BUMN bersama PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) dan anak perusahaannya, PT Hakaaston (HKA) menggelar kegiatan Safari Ramadhan BUMN…

Menteri Basuki Dampingi Presiden Jokowi Resmikan Bendung dan Jaringan Irigasi Gumbasa, Pulihkan Pasokan Air untuk Sentra Pangan di Sigi

Jumat, 29 Maret 2024 - 04:19 WIB

Menteri Basuki Dampingi Presiden Jokowi Resmikan Bendung dan Jaringan Irigasi Gumbasa, Pulihkan Pasokan Air untuk Sentra Pangan di Sigi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin,…

Direktur Utama Bank Mandiri Taspen memberikan Sambutan jelang Pengundian Pemenang Mandiri Taspen Bertabur Hadiah 900 juta dalam rangka ulang tahun ke-9

Jumat, 29 Maret 2024 - 04:06 WIB

Ini Para Pemenang Undian Bertabur Hadiah Bank Mandiri Taspen 900 Juta

Bank Mandiri Taspen mengumumkan para pemenang program undian "Bertabur Hadiah Bank Mandiri Taspen 900 Juta" kemarin