Buana Finance Targetkan Pembiayaan Rp5 Triliun pada 2017

Oleh : Abraham Sihombing | Rabu, 24 Mei 2017 - 11:49 WIB

PT Buana Finance Tbk (BBLD) (Foto Abraham Sihombing)
PT Buana Finance Tbk (BBLD) (Foto Abraham Sihombing)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Total pembiayaan PT Buana Finance Tbk (BBLD) untuk tahun ini ditargetkan mencapai Rp5 triliun. Perusahaan pembiayaan tersebut menargetkan pembiayaan konsumen untuk mobil bekas sekitar Rp4 triliun pada tahun ini dan pembiayaan untuk alat berat ditargetkan sebesar Rp1 triliun.

“Untuk mencapai target pembiayaan tersebut, maka kami pada tahun ini mengalokasikan belanja modal sebesar Rp35 miliar yang dananya diambil dari kas internal perusahaan,” ujar Antony Muljanto, Direktur BBLD, dalam acara paparan publik di Jakarta, Selasa (23/05/2017) petang.

Antony menjelaskan, seluruh dana belanja modal tersebut akan digunakan untuk membiayai update sistim teknologi informasi (TI) perseroan agar dapat melayani para konsumen perseroan lebih cepat lagi dan lebih efisien mengingat permintaan terhadap kredit mobil bekas perseroan menjelang Hari Raya Lebaran cukup tinggi.

“Tingginya permintaan konsumen terhadap kredit mobil bekas belakangan ini membuat kami optimis dapat membukukan laba bersih lebih dari Rp100 miliar pada tahun ini, atau lebih tinggi hingga 100% lebih jika dibandingkan dengan realisasi laba pada 2016 sebesar Rp53 miliar,” papar Antony.

Meski demikian, menurut Antony, manajemen BBLD membutuhkan dana untuk membiayai kelanjutan bisnis pembiayaannya kedepan. Karena itu, manajemen BBLD berencana untuk menerbitkan obligasi bernilai antara Rp600 miliar hingga Rp1 triliun.

“Rencana penerbitan obligasi tersebut pada saat ini baru sebatas wacana. Kami harus membuat persiapan matang untuk rencana tindakan korporasi ini. Pasalnya, kami belum pernah melakukan penerbitan obligasi. Karena itu, kami perlu waktu untuk persiapan penerbitan obligasi ini. Kami berharap penerbitan obligasi tersebut dapat direalisasikan setelah triwulan ketiga 2017,” pungkasnya. (Abraham Sihombing)

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ditjen PKH Kementan kordinasi cegah virus dampak kematian Kerbau

Sabtu, 20 April 2024 - 15:46 WIB

Kementan Sigap Tangani Kasus Kematian Ternak Kerbau Pampangan di Sumsel

Beberapa waktu lalu telah terjadi kasus kematian ternak kerbau pampangan di sejumlah wilayah Sumatera Selatan. Kasus ini tercatat mulai tanggal 15 Maret hingga 6 April 2024, terutama di Desa…

BNI apresiasi Thomas dan Uber Cup

Sabtu, 20 April 2024 - 13:52 WIB

Indonesia Juara di All England dan BAC, BNI Apresiasi dan Dukung Tim Thomas & Uber Cup

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi gemilang para atlet bulu tangkis Indonesia dalam dua turnamen bergengsi, All England 2024…

Menparekraf Sandiaga Uno

Sabtu, 20 April 2024 - 11:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Transformasi Pariwisata Pascapandemi dalam Forum PBB di New York

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri undangan PBB untuk berbicara pada high level meeting "UN General Assembly Sustainability Week" di New…

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Sabtu, 20 April 2024 - 10:59 WIB

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Menyambut Hari Kartini 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) secara resmi meluncurkan Daycare dan Sekolah Harmony Montessori di lingkungan perusahaan. Fasilitas ini diresmikan oleh…

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

Sabtu, 20 April 2024 - 10:06 WIB

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

OYO implementasikan kesuksesan bisnis akomodasi pemerintahan di India dengan sediakan layanan integrasi akomodasi, transportasi dan katering untuk berikan layanan komprehensif bagi acara yang…