Industri TPT Nasional Belum Siap Hadapi Era Globalisasi

Oleh : Ridwan | Jumat, 19 Mei 2017 - 16:18 WIB

Ilustrasi industri tekstil. (Tarko Sudiarno/AFP/Getty Images)
Ilustrasi industri tekstil. (Tarko Sudiarno/AFP/Getty Images)

INDUSTRY.co.id -Jakarta, Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API), Ade Sudrajat mengatakan, identifikasi masalah pertekstilan dalam negeri saat ini dimulai dari masalah internal dan eksternal. Sampai saat ini industri TPT nasional masih belum siap secara strategi untuk menyongsong era globalisasi.

"dari eksternal tentunya pasar kita ke Amerikasekarang ini dihadapkan dengan daya saing yang sama dengan negara-negara lain, dan ini merupakan peluang untuk Indonesia agar bisa masuk ke pasar Amerika," ungkap ade Sudrajat saat acara Focus Group Discusion di Jakarta (19/5/2017).

Menurut Ade, selama ini permasalahan yang terjadi adalah karena tidak adanya supply chain antara hulu dan hilir. Artinya, industri kita belum bisa mengekspor dengan sempurna. Selai itu, faktor ketidaksiapan mental para pelaku industri TPT menjadi faktor penambah masalah saat ini.

"Saat ini masih terjadi ketidakharmonisan antara hulu dan hilir, terutama dari bea masuk anti dumping. Kalau ini dibiarkan terus terjadi, Indonesia akan tetap dibanjiri oleh produk impor. Bagaimanapun juga supply cahin harus segera terwujud," terang Ade.

Ade berharap, pemerintah beserta stake holder dan para pelaku usaha industri TPT agar bebenah diri untuk mewujudkan supply chain antara hulu dan hilir bisa terjadi di Indonesia secara keseluruhan, sehingga kita tidak tergantung lagi dengan terhadapimr.

"Perlu adanya perbaikan permesinan antara lain, pencelupan dan digital printing. Peran pemerintah sangat diperlukan mengingat harga mesin saat ini yang begitu mahal," imbuh Ade.

Menurut Ade yang harus dilakukan pemerintah adalah bagaimana paket ekonomi tiga ini bisa segera diimplementasikanyaitu, harga gas dan listrik untuk industri sehingga kita bener-benar bisa berdaya saing di pasar dunia.

Disisi lain Ade juga mengeluhkan minimnya program studi pertekstilan di perguruan tinggi Indonesia. Sampai saat ini sebagian besar industri tekstil nasional masih menggunakan pekerja ekspatriat dari negara-negara tetangga lainnya,

"SDM dalam negeri kita masih sangat kurang. saya harap pemerintah bisa menghidupkan kembali program studi pertekstilan di perguruan tinggi yang saat ini sudah banyak menghilang," tutup Ade.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…