Halodoc Solusi Kesehatan Digital yang Terintegrasi

Oleh : Hariyanto | Selasa, 16 Mei 2017 - 15:55 WIB

Darodjatun Sanusi - Direktur Eksekutif GP Farmasi dan Majelis Kehormatan Ikatan Apoteker Indonesia, Jonathan Sudharta - CEO dan Founder Halodoc, dan Monica Oudang - Chief of Human Resources GO-JEK.
Darodjatun Sanusi - Direktur Eksekutif GP Farmasi dan Majelis Kehormatan Ikatan Apoteker Indonesia, Jonathan Sudharta - CEO dan Founder Halodoc, dan Monica Oudang - Chief of Human Resources GO-JEK.

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pusat layanan kesehatan digital Halodoc, meluncurkan aplikasi Halodoc versi terbaru yang mengintegrasikan layanan contact doctor (diskusi dengan dokter) dan pharmacy delivery (pesan-antar kebutuhan medis). Dengan integrasi layanan ini, pengguna bisa menemukan solusi kesehatan digital dengan mudah melalui aplikasi.

CEO dan Founder Halodoc Jonathan Sudharta mengatakan, Halodoc bertujuan menyederhanakan akses kesehatan. Supaya siapapun dan di manapun bisa dengan mudah berhubungan dengan dokter atau membeli kebutuhan medis lewat smartphone.

"Masyarakat tidak perlu bingung lagi saat ingin mendapatkan pertolongan pertama atau berdiskusi mengenai kondisi kesehatannya. Masyarakat juga bisa dengan mudah membeli kebutuhan medis di berbagai apotek terpercaya yang ada di jaringan Halodoc, tanpa perlu keluar rumah atau kantor," ujar Jonathan di Jakarta, Selasa (16/5/2017).

Menurut Jonathan, Integrasi layanan contact doctor dan layanan pharmacy delivery yang ada di aplikasi Halodoc 2.0 akan semakin memudahkan pengguna.

“Pengguna tidak perlu gonta-ganti aplikasi untuk mendapatkan solusi layanan kesehatan yang lengkap. Untuk layanan contact doctor, saat ini sudah ada 19.000 dokter yang bisa diajak berdiskusi oleh pengguna kapanpun . Sementara, untuk pharmacy delivery sudah ada 1000 apotek di berbagai wilayah di Indonesia yang bergabung dengan Halodoc,” ungkap Jonathan.

Melalui layanan contact doctor, pengguna bisa berdiskusi dengan dokter dari berbagai spesialisasi, mulai dari dokter umum, dokter anak hingga dokter jantung. Untuk memanfaatkan layanan ini, pengguna bisa berdiskusi melalui chat, voice call ataupun video call.

“Dengan fitur ini, kami memberikan pilihan kepada pengguna pilihan berdiskusi yang paling nyaman untuk mereka,” ujar Jonathan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Solo Menari

Kamis, 25 April 2024 - 12:01 WIB

Kembali Hadir, Solo Menari 2024 Bakal Digelar di Tiga Situs Ruang Publik

Perhelatan seni dan budaya, Solo Menari 2024, kembali akan digelar pada 29 April 2024 mendatang. Ajang Seni Tari anak bangsa ini terlahir dari semangat untuk melestarikan seni tari dan budaya…

Produk Amaterasun

Kamis, 25 April 2024 - 11:52 WIB

Amaterasun Hadirkan 100% Physical Sunscreen yang 'Almost No Whitecast'

Amaterasun, brand  kecantikan lokal yang dikenal sebagai “SPF Spesialist” dengan Intelligent DNA Guardian Technology™, yang dapat melindungi kulit hingga level DNA pertama di Indonesia…

Ilustrasi aset kripto

Kamis, 25 April 2024 - 11:51 WIB

Sah! fanC, Token untuk Konten Kreator Resmi Diperdagangkan di Indonesia

Aset kripto baru, Token fanC akan resmi diperdagangkan di Indonesia. Token ini mengadopsi teknologi blockchain yang mengembangkan teknologi internet terkini untuk pembuat konten, seperti NFT,…

Direktur Utama BRI Sunarso

Kamis, 25 April 2024 - 11:47 WIB

BRI Bukukan Laba Rp15,98 Triliun di Triwulan I 2024

Di tengah dinamika kondisi ekonomi dan geopolitik global yang penuh dengan tantangan, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mampu membukukan pertumbuhan laba yang positif, dimana hingga akhir…

Presiden Direktur Dharma Polimetal, Irianto Santoso

Kamis, 25 April 2024 - 11:26 WIB

Konsisten Bagikan Dividen, DRMA Incar Pertumbuhan Dobel Digit di 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.