Kuartal I-2017, Industri Minuman Ringan Catatkan Hasil Negatif

Oleh : Ridwan | Senin, 08 Mei 2017 - 18:12 WIB

Industri Mamin
Industri Mamin

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Industri makanan dan minuman masih merupakan sektor strategis dalam penopang PDB nasional dengan kontribusi sebesar 33 persen terhadap GDP dari sektor industri non-migas.

Disisi lain, Ketua Asosiasi Industri Minuman Ringan (Asrim), Triyono Pridjosoesilo mengungkapkan kondisi beberpa tahun terakhir, pertumbuhan industri minuman ringan masih berada dalam fase pertumbuhan yang sangat rentan.

"Ini terlihat dari tren pertumbuhan sektor ini dalam 4 tahun terakhir hanya berada dalam kisaran 4-8 persen. Sedangkan jika berkaca pada awal tahun 2000-an, angka pertumbuhan industri minuman konsisten berada pada kisaran 10-15 persen," ungkap Triyono saat acara outlook Asrim di Jakarta (8/5/2017).

Triyono menegaskan, untuk kuartal pertama tahun 2017, pertumbuhan industri minuman ringan bahkan negatif atau minus 3-4 persen. Hal ini terjadi hampir pada semua kategori minuman ringan.

"Soda mengalami penurunan atau minus terbesar yaitu diatas 15 persen. Sedangkan untuk minuman energi dan susu masih mengalami pertumbuhan diatas 15 persen,: terang Tri.

Menurut Tri, daya beli dan konsumsi rumah tangga menjadi faktor utama penurunan pertumbuhan di industri minuman ringan.

Sedangkan dari sisi investasi, industri makanan dan minuman (mamin), termasuk minuman ringan siap saji di dalamnya, masih menjadi salah satu penyumbang investasi yang signifikan.

Dari data realisasi triwulan I-2017 dari Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM), menunjukkan sektor ini menyumbang nilai investasi sebesar Rp18,5 triliun.

"Dari data yang ada dapat dilihat bahwa para investor asing masih ragu untuk berinvestasi di sektor ini, diaman sebagian besar investasi masih didominasi oleh PMDN," tutup Triyono.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi tiket

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:49 WIB

Jangan Kelewatan, Ini 10 Tips Mendapatkan Tiket dan Voucher Belanja Online!

Berbelanja online telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari, menawarkan kemudahan, variasi produk, dan tentu saja, kesempatan untuk menghemat uang melalui tiket dan voucher serta…

Renos

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:36 WIB

Cari Furnitur dan Elektronik Rumah yang Murah? Datang ke Event Renos Gebyar Ramadhan Saja!

Di era yang serba cepat ini, mencari furnitur dan elektronik untuk rumah tidak lagi memerlukan waktu dan usaha yang banyak. Mulai dari mencari furnitur untuk kamar hingga elektronik rumahan…

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) secara konsisten mendukung program pemerintah dalam mewujudkan Net Zero Emission (NZE) dari berbagai aspek. Salah satunya pembiayaan ramah lingkungan dengan membidik sektor pertanian melalui BSI Mitra Plasma Sawit. Kunjungan dilakukan ke salah satu kebun sawit di Sumatera.

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:20 WIB

Dorong Sustainable Banking, BSI Dukung Pembiayaan Sawit Bagi Petani Plasma

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) secara konsisten mendukung program pemerintah dalam mewujudkan Net Zero Emission (NZE) dari berbagai aspek. Salah satunya pembiayaan ramah lingkungan dengan…

Ilustrasi perumahan

Kamis, 28 Maret 2024 - 17:16 WIB

Terdepan di Wilayah Jabodetabek, Bogor Catat Selisih Pertumbuhan Harga Hunian Tertinggi

Tren harga rumah di Indonesia mengalami peningkatan tahunan sebesar 2,4 persen pada bulan Februari 2024 dibandingkan sejak Februari 2023. Rumah123 mencatat Bogor mengalami kenaikan harga hunian…

Bank Tabungan Pensiun Nasional Tbk (BTPN)

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:44 WIB

Bank BTPN Akuisisi Dua Perusahaan Pembiayaan PT Oto Multiartha dan PT Summit Oto Finance

Akuisisi OTO dan SOF jadi tonggak penting bagi Bank BTPN dalam mendorong inovasi produk dan layanan yang semakin relevan dengan kebutuhan perbankan dan pembiayaan masyarakat Indonesia.