Sony Channel Akan Menayangkan Perdana Serial "Better Late Than Never"
Oleh : Chodijah Febriyani | Sabtu, 01 April 2017 - 19:51 WIB

Serial Televisi Better Late Than Never (Ist)
INDUSTRY.co.id, Jakarta - Serial terbaru “Better Late Than Never” menceritakan petualangan yang tidak terlupakan untuk empat pria dengan bidang berbeda-beda. Berawal bertemu di Tokyo Henry Winkler, William Shatner, Terry Bradshaw dan George Foreman yang akan melakukan petualangan melintasi Asia dan mengeksplorasi negara dengan budaya yang berbeda.
Dengan tidak adanya jadwal dan petunjuk perjalanan, satu-satunya bantuan yang akan datang adalah dari sidekick komik Jeff Dye, seorang komedian muda yang ahli dalam teknologi yang memiliki agendanya sendiri dan tidak takut untuk mengambil resiko.
Membuat perjalanan ke enam kota dan empat negara, kelima pria ini akan dipertemukan dengan tradisi lokal dan makanan-makanan eksotis – dimulai dari berhadapan dengan kejadian-kejadian yang tak terduga hingga momen-momen lucu yang menjadi bagian dari perjalanan ini.
Memenuhi daftar keinginan mereka masing-masing, para pria ini juga akan mengungkapkan sisi yang berbeda dari kepribadian mereka dengan saling mendukung satu sama lain serta menemukan ikatan tersendiri dengan cara yang mengejutkan dan sangat bermakna.
“Kami harus membangun hubungan dengan cepat untuk acara ini dan saat Anda menggabungkan pria-pria yang sebenarnya tidak saling kenal, Anda tidak akan tahu apa yang akan terjadi,” ujar Terry Bradshaw, yang telah meraih empat kali juara dalam Super Bowl untuk Pittsburgh Steelers.
“Kami mendapatkan pengalaman yang sungguh tidak terlupakan serta tentunya berkenalan dengan teman-teman baru,” pungkas Bradshaw.
Kelima pria ini akan menjelajahi kota-kota ikonik di Asia yang dimulai dari Tokyo, Jepang dimana mereka dilepas secara langsung dan bahkan kesulitan untuk menemukan jalan keluar dari stasiun kereta.
Kota-kota lainnya yang mereka datangi termasuk Kyoto, Hong Kong, Seoul, Phuket dan Chiang Mai. Pada setiap pemberhentian, kelima sosok legendaris ini akan dihadapi dengan pengalaman budaya yang lucu dan menghangatkan hati, serta halangan dan kejadian-kejadian yang tidak terlupakan.
Baca Juga
Film Horor Korea 'Whispering Corridors' Diadaptasi Jadi Film Sunyi
Sutradara Livi Zheng Temui Ketua DPR Demi Film Bali: Beats Of Paradise
Film 11:11 Apa Yang Kau Lihat? Horor Dari Siluman Laut
Film Indonesia di Festival Film Internasional 2019
Michelle Ziudith Mati Matian Belajar Bahasa Jawa Untuk Film Calon…
Industri Hari Ini

Sabtu, 16 Februari 2019 - 16:44 WIB
Tabungan Faedah BRISyariah Jadi Favorit Milenial
Jakarta - Bank BRIsyariah Tbk atau yang lebih dikenal dengan BRIsyariah kembali menerima penghargaan di acara Top Brand Award 2019 kategori Tabungan Syariah yang diselenggarakan oleh Majalah…

Sabtu, 16 Februari 2019 - 12:00 WIB
Perancang Dian Pelangi Tampil di New York Fashion Week 2019
Panggung New York Fashion Week (NYFW) - The Shows, di Industria Studio, Manhattan kembali menampilkan koleksi busana fesyen dari Indonesia, akhir minggu lalu. Empat perancang mode yaitu Dian…
Sabtu, 16 Februari 2019 - 11:15 WIB
Bangun Sekolah Vokasi, Menperin Apresiasi PT Gunung Raja Paksi Ciptakan SDM Kompeten di Industri Logam
Menperin memberikan apresiasi kepada PT GRP yang membangun sekolah vokasi sebagai wujud nyata dari komitmen menumbuhkan tenaga kerja terampil di sektor industri baja.

Sabtu, 16 Februari 2019 - 11:00 WIB
Apple Segera Produksi Chip Modem Sendiri
Apple Inc telah memindahkan usaha rekayasa chip modemnya di bawah kelompok teknologi perangkat kerasnya sendiri dari unit rantai pasokannya, ujar dua orang yang mengetahui tentang langkah tersebut…

Sabtu, 16 Februari 2019 - 10:30 WIB
TNI Tugaskan Batalyon 716 Jaga Kawasan Industri Morowali
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian dan Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, Rabu siang mengunjungi Kawasan Industri pertambangan PT. Indonesia Morowali…
Komentar Berita