GAPKI Berharap UU Perkelapa Sawitan Hapus Kampanye Hitam Kelapa Sawit Indonesia

Oleh : Hariyanto | Senin, 27 Maret 2017 - 16:09 WIB

kelapa sawit (ilustrasi)
kelapa sawit (ilustrasi)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Permasalahan kampanye hitam yang di lakukan eropa kepada industri perkelapa sawitan indonesia dinilai sangat merugikan, untuk itu Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) mendukung rencana pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perkelapa sawitan menjadi Undang-undang (UU).

"Masalah black campaign atau kampanye hitam yang digaungkan Eropa terhadap kelapa sawit Indonesia sangat merugikan. Harapannya dalam RUU ini, nantinya akan menjadi undang-undang, bisa menghapus black campaign kelapa sawit Indonesia," kata Sekretaris Jenderal GAPKI Sumatera Utara, Timbas Ginting di Jakarta, Senin (27/3).

Timbas berharap pemerintah berperan aktif untuk menghapuskan isu black campaign yang selama ini melanda kelapa sawit Indonesia.

"Pemerintah jangan pasif. Harus aktif meng-counter ataupun menindak isu black campaign ini," tutur Timbas.

Menurut Timbas, bukan hanya black campaign, adanya RUU Kelapa Sawit membuat kelapa sawit bisa lebih terlindungi. Saat ini, ada sekitar 42% dari total keseluruhan kebun sawit ada pada rakyat. Sedangkan, rakyat membangun sendiri dan sangat sedikit sekali bantuan dari pemerintah.

"Banyak rakyat tidak dapat kredit karena statusnya dalam kawasan hutan. Kalau begini rakyat tidak bisa masuk ISPO," ujar Timbas.

Timbas menilai, seharusnya pemerintah lebih peduli kepada kebun rakyat dan petani kelapa sawit. Bahkan black campaign-nya, sawit dapat merusak hutan.

"Tidak ada hubungannya sawit merusak hutan. Ini tekanan-tekanan black campaign dari luar dan harusnya lebih terlindungi," pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto

Jumat, 19 April 2024 - 11:01 WIB

Moody’s Pertahankan SCR Indonesia di Peringkat Baa2, Menko Airlangga: Kepercayaan Investor Masih Kuat

Lembaga Pemeringkat Moody’s kembali mempertahankan Sovereign Credit Rating (SCR) Republik Indonesia pada peringkat Baa2, satu tingkat di atas investment grade, dengan outlook stabil pada…

Menteri BUMN Erick Thohir

Jumat, 19 April 2024 - 10:35 WIB

Erick Peringatkan BUMN untuk Antisipasi Dampak Ekonomi dan Geopolitik Global

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memperingatkan BUMN untuk mengantisipasi dampak dari gejolak ekonomi dan geopolitik dunia. Erick mencontohkan inflasi AS sebesar 3,5 persen…

Founder dan CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito

Jumat, 19 April 2024 - 10:20 WIB

Akuisisi Saham Crown Group, Iwan Sunito Tawarkan Rp1 Triliun kepada Paul Sathio

CEO ONE Global Capital, Iwan Sunito melayangkan penawaran penyelesaian senilai Rp1 triliun kepada Paul Sathio untuk mengakuisisi seluruh saham Crown Group.

Yili melalui Joyday Salurkan Bantuan melalui YKAI dan Komunitas Sosial

Jumat, 19 April 2024 - 10:16 WIB

Yili Melalui Joyday Salurkan Bantuan melalui YKAI dan Komunitas Sosial

Dalam semangat berbagi dan kepedulian di bulan suci Ramadhan, PT YILI Indonesia Dairy melalui merek unggulannya, es krim Joyday, telah melakukan serangkaian inisiatif program yang bertujuan…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Jumat, 19 April 2024 - 09:55 WIB

Menperin Agus Bicara 'Blak-blakan' Soal Investasi Apple di Indonesia

Indonesia tengah mendorong komitmen investasi dari Apple Inc. untuk menanamkan investasi di Tanah Air. Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita yang turut hadir mendampingi…