REI Ungkapkan Keterbatasan Lahan Jadi Tantangan Pengembang

Oleh : Ahmad Fadli | Senin, 27 Maret 2017 - 15:55 WIB

Terrakon Property Garap Kawasan Perumahan di Sunrise Area Palembang
Terrakon Property Garap Kawasan Perumahan di Sunrise Area Palembang

INDUSTRY.co.id, Jakarta -Ketua Dewan Pengurus Daerah Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Jambi, Miftah mengatakan pengembangan properti perumahan saat ini lebih mengarah ke daerah luar kota karena keterbatasan lahan di perkotaan yang semakin sempit.

"Lahan yang terbatas menjadi tantangan bagi pengembang perumahan sehingga inisiasi khusunya yang diperuntukan perumahan subsidi saat ini lebih banyak di luar kota," kata Miftah di Jambi, dalam keterangan persnya, kemarin.

Selain lahan yang terbatas di wilayah perkotaan, harga jual tanah yang terus merangkak naik juga menjadikan para pengembang perumahan memilih kawasan di luar kota.

"Saat ini lebih mengarah ke kawasan seperti di daerah Mendalo dan Muarojambi, tapi yang aksesnya tidak jauh dari Kota Jambi," katanya.

Pengembangan perumahan yang lebih mengarah ke luar kota tersebut menurutnya, juga sebagai upaya memecah kepadatan penduduk yang terpusat di wilayah perkotaan.

Selain itu pihaknya berharap kepada pemerintah daerah di Jambi agar memberikan kemudahan terhadap regulasi pengembangan perumahan sesuai dengan PP Nomor 64 Tahun 2016 Tentang Pembangunan Perumahan Masyarakat Berpenghasilan Rendah.

"Kami berharap pemerintah daerah di Jambi menerapkan itu, misalnya di Jambi ini yang perlu diterapkan adalah izin lokasi dihapuskan untuk luas lahan di bawah lima ribu hekatre, dan juga izin IMB dipermudah," katanya menjelaskan.

DPD REI pada tahun 2017 ini siap membangun sebanyak 5.000 unit rumah di sejumlah kawasan daerah itu. Dari jumlah tersebut nantinya akan lebih didominasi pembangunan rumah subsidi melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Komentar Berita

Industri Hari Ini

RUPST PT PP tahun buku 2023

Rabu, 24 April 2024 - 21:14 WIB

Dua Direksi dan Satu Komisaris Baru Perkuat Pengurus PTPP

PT PP mengubah jajaran direksi dan Komisari usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Ilustrasi produksi keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:30 WIB

Dukung Proyek IKN, Industri Keramik Siap Investasi di Kaltim

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) optimis pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan melanjutkan proyek Ibu Kota Negara (IKN)…

Proses bongkar muat sekam padi di storage area sekam padi di Pabrik Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Rabu, 24 April 2024 - 18:13 WIB

Keren! Reduksi Emisi Gas Rumah Kaca, SIG Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif Menjadi 559 Ribu Ton

Jakarta– Isu perubahan iklim yang disebabkan oleh emisi gas rumah kaca (GRK) telah menjadi perhatian dunia, dengan munculnya komitmen global untuk mewujudkan net zero emission pada 2060.

Industri keramik

Rabu, 24 April 2024 - 18:00 WIB

Asaki Desak Pemerintah Segera Terapkan Antidumping Keramik China, Besaran Tarif Capai 150%

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) mendesak KADI untuk bekerja serius dan segera menerapkan kebijakan Antidumping untuk produk keramik impor asal Tiongkok yang secara tren tahunan…

Platform Teknologi Laboratorium di Indonesia Digelar untuk Ketujuh Kalinya

Rabu, 24 April 2024 - 17:56 WIB

Program Keberlanjutan dan Kecerdasan Buatan Menjadi Topik Hangat pada Pameran Lab Indonesia 2024

Jakarta– Lab Indonesia 2024 kembali mempertemukan elit industri laboratorium ilmiah dan analisis pada tanggal 24 – 26 April 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).