Jakarta Datangkan 17.000 Ekor Sapi dari Kupang

Oleh : Irvan AF | Selasa, 21 Maret 2017 - 10:51 WIB

Ilustrasi Sapi
Ilustrasi Sapi

INDUSTRY.co.id, Kupang - Pemerintah Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur tahun ini mengirimkan 17 ribu ekor sapi ke Provinsi DKI Jakarta sebagai dukungan dari kerjasama yang telah dijalin antar NTT-DKI selama ini.

"Tahun ini jumlah sapinya yang kita kirim mencapai 17 ribu ekor. Dan ini lebih besar dari tahun 2016 yang hanya mencapai 12 ribu ekor saja," kata Bupati Timor Tengah Selatan Paul V.R Mella saat dihubungi dari Kupang, Selasa.

Hal ini disampaikannya berkaitan dengan jumlah sapi Bali yang dimiliki oleh kabupaten itu yang lebih tinggi jumlahnya dari Kabupaten lain yang juga memasok sapi ke DKI Jakarta.

Menurutnya, jumlah pengiriman sapi dari Kabupaten yang terkenal dengan cuaca dinginnya itu akan semakin bertambah jika memang program sapi betina wajib bunting dapat terealisasi.

"Saat ini jumlah sapi yang ada di Kabupaten TTS mencapai 170.000 ekor sapi. Nah kalau program itu (betina wajib bunting,red) bisa berjalan maka ke saya yakin akan bertambahnya," tambahnya.

Ia mengatakan, peluncuran program itu nanti direncanakan akan dilaksanakan di SoE, ibu kota dari Kabupaten TTS, dan peluncurannya akan dilakukan oleh gubernur NTT Frans Lebu Raya.

"Saya berharap agar pak gubernur bisa meluncurkan program ini, pada akhir bulan ini. Sebenarnya ingin pertengengah bulan tetapi karena gubernur ada acara lain saya agendakan pada akhir bulan. Semoga bisa berjalan dengan baik," tambahnya.

Menurutnya populasi ternak sapi di daerah tersebut sangat cocok untuk dikembangkan dan menjadi pemasukan bagi para petani dan peternak di daerah tersebut.

Untuk di Kabupaten TTS sendiri penghasilan utama dari masyarakat di daerah itu adalah dengan beternak dan ternak menjadi komoditi unggulan yang diperkirakan mencapai 70 persen.

NTT sendiri saat ini menjadi salah satu provinsi penghasil dan pemasok ternak terbesar secara nasional dengan mengadopsi teknologi inseminasi buatan.

Dinas peternakan NTT sendiri mendata pada 2017 ini kurang lebih 25.965 ekor sapi yang akan diberikan inseminasi buatan di daerah-daerah penghasil sapi di provinsi kepulauan itu.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…

Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

Kamis, 25 April 2024 - 19:40 WIB

Anda Lulusan SMK : Penting Untuk Memiliki Strategi 'Memasarkan' Diri

Perkembangan teknologi dan komunikasi telah membawa manusia pada era industry 4.0. Perkembangan tersebut membawa perubahan disetiap lini kehidupan termasuk di ranah Pendidikan dan industri.…

Diskusi bertajuk Tuntutan Implementasi Bisnis Properti & Pembiayaan Hijau (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Kamis, 25 April 2024 - 19:33 WIB

Kian Prospektif, Stakeholder Harap Insentif Properti Hijau

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mendorong konsep bisnis berkelanjutan di sektor properti termasuk sektor pembiayaannya.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan

Kamis, 25 April 2024 - 17:21 WIB

Pegadaian Catat Laba Rp.1,4 T di Kuartal I/2024

PT Pegadaian mencatat kinerja positif pada periode tiga bulan pertama di Tahun 2024. Tercatat pertumbuhan Aset sebesar 14,3% yoy dari Rp. 76,1 triliun naik menjadi Rp. 87 triliun. Kemudian Outstanding…

RUPST PT Dharma Polimental Tbk.

Kamis, 25 April 2024 - 17:11 WIB

Ditengah Situasi Wait & See, Penjualan DRMA Tetap Stabil di Rp1,34 Triliun di Kuartal 1 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.