Sejumlah Kendala Diakui BKPM Terkait Investasi Pusat-Daerah

Oleh : Herry Barus | Kamis, 09 Maret 2017 - 10:38 WIB

Ilustrasi Logistik di Indonesia (Foto:supplychainindonesia)
Ilustrasi Logistik di Indonesia (Foto:supplychainindonesia)

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menilai kurangnya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah adalah salah satu penghambat laju investasi di berbagai wilayah Indonesia.

"Koordinasi sangat penting. Hal ini memudahkan penyelesaian masalah dan memudahkan investor dalam mendapatkan informasi guna mengetahui potensi-potensi daerah. Akan tetapi, kadang berbeda pandangan antara pemerintah pusat dan daerah," kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong di Jakarta, Rabu (8/3/2017)

Ia menjelaskan permasalahan tersebut akan menjadi fokus besar bagi BKPM untuk memperbaiki laju investasi. Oleh karena itu, BKPM mencanangkan "KIS" atau koordinasi, integrasi, dan standardisasi antardaerah, baik dari pusat maupun antarwilayah sendiri.

Selain koordinasi, integrasi juga dinilai penting untuk mendukung sistem.

"Saya akui di pemerintah pusat saja banyak sistem yang belum terintegrasi, bahkan dalam satu kantor pun ada yang belum saling terkoneksi komputernya. Maka, sedikit sulit untuk mendapatkan data base sistem," katanya.

Ia menginginkan nantinya ada sistem satu pintu yang bisa mewadahi integrasi antara lembaga dan daerah sehingga proses perizinan mudah.

Selanjutnya, kata dia, masalah standardisasi. Hal ini menurutnya adalah paling vital di antara penghambat faktor lainnya. Setiap daerah memiliki standar sendiri sehingga seperti terpecah-pecah, menyulitkan mendapatkan gambaran.

"Dari formulir saja, dari satu daerah ke daerah lainnya bisa berbeda. Hal ini membuat kesulitan penyamarataan sistem administrasi," ujarnya.

Menurut dia, makin banyak investor, baik lokal maupun internasional, dimungkinkan mendapatkan format formulir yang sama sehingga panjang proses adalah sama waktu penyelesaian administrasinya. Ia memberikan gambaran laju investasi di dunia saat ini sudah mengalami perubahan yang besar. Secara sistem tradisional, sebelumnya arus investasinya adalah mengalir dari negara maju ke negara berkembang atau yang lebih miskin.

Namun, sekarang antarnegara berkembang sudah memiliki arus investasi sendiri, bahkan tidak sedikit yang mulai menyasar pada negara maju.

Menurut dia, hal itu membuktikan bahwa revolusioner pertumbuhan ekonomi sedang terjadi.

Indonesia diharapkan bisa mengikuti arus tersebut sebab secara pertumbuhan ekonomi, Indonesia tergolong bagus.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Prabowo dan Gibran (foto Istimewa)

Rabu, 24 April 2024 - 13:06 WIB

KPU: Prabowo-Gibran, Presiden & Wapres Terpilih

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka secara sah dan resmi ditetapkan sebagai pasangan Presiden dan Wakil Presiden RI untuk Tahun 2024-2029. Ketetapan tersebut disampaikan langsung oleh…

Ketua MPR RI Dukung Fashion Show 'Keindahan Karya Kain Tenun dan Batik Ku Indonesia' di Italia

Rabu, 24 April 2024 - 13:00 WIB

Ketua MPR RI Dukung Fashion Show 'Keindahan Karya Kain Tenun dan Batik Ku Indonesia' di Italia

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mendukung rencana pagelaran fashion show, 'Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia', oleh Dian Natalia Assamady.…

Edukasi Keuangan Pegadaian

Rabu, 24 April 2024 - 11:33 WIB

Peringati Hari Kartini, PT Pegadaian Laksanakan Kegiatan Edukasi Keuangan Perempuan

Dalam rangka memperingati Hari Kartini, PT Pegadaian dukung Kegiatan Edukasi Keuangan bertema "Perempuan Cerdas Keuangan, Perempuan Indonesia Hebat" yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan…

RUPST Astragraphia 2024

Rabu, 24 April 2024 - 11:19 WIB

Meningkat 45%, Astragraphia Bukukan Laba Bersih Sebesar Rp141 Miliar

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Astra Graphia Tbk (Astragraphia) yang dilaksanakan pada Selasa (23/4/2024) menyetujui pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar 45% dari total…

Ketua MPR RI Apresiasi 18 Pengurus IMI Terpilih Sebagai Anggota Legislatif

Rabu, 24 April 2024 - 11:11 WIB

Ketua MPR RI Apresiasi 18 Pengurus IMI Terpilih Sebagai Anggota Legislatif

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mengungkapkan, dalam kontestasi Pemilu Legislatif 2024, enam Ketua IMI Provinsi…