Siloam Hospitals Bogor Jelaskan Perbedaan Stunting-Gizi Buruk

Oleh : Herry Barus | Minggu, 10 Maret 2019 - 19:00 WIB

Siloam Hospitals Bogor Jelaskan Perbedaan Stunting-Gizi Buruk (Foto Dok Industry.co.id)
Siloam Hospitals Bogor Jelaskan Perbedaan Stunting-Gizi Buruk (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Bogor - Pengertian 'stunting' bagi masyarakat awam kerap diartikan dengan istilah gizi buruk. Namun, sebenarnya Stunting dan gizi buruk adalah dua hal yang berbeda.

Dokter spesialis anak dari Siloam Hospitals Bogor, dr. Melisa A, MBiomed, SpA mengatakan, stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang lama. "Stunting lebih kepada kurangnya tinggi badan dibandingkan pada usia yang sama yang biasa umum terjadi pada anak balita," jelas dr. Melisa.

Menurut dr. Melisa, “Awal terjadinya stunting disebabkan oleh gizi buruk karena kurangnya asupan gizi yang sesuai tubuh, yang mengakibatkan kurang tingginya anak pada usia yang sama sekitar (-2cm) berdasarkan standarisasi WHO dan dikuti dengan berat badan yang kurang dari standar pada anak umumnya. Jadi stunting ini adalah akibat dari gizi buruk yang berkepanjangan, " imbuhnya mengingatkan disela acara diskusi edukasi tentang gizi buruk yang diadakan Siloam Hospitals Bogor, Sabtu, 9/3/2019 di Bogor.

Adapun guna turut  membantu meningkatkan kualitas hidup dan sinergi layanan masyarakat, khususnya pasien anak yang mengidap stunting, Siloam Hospitals Bogor senantiasa selalu terbuka dalam melayani keluhan ataupun konsultasi bagi keluarga terhadap buah hatinya.

"Kami berharap dapat terus membantu meningkatkan kualitas hidup dan sinergi layanan masyarakat, khususnya pasien anak yang mengidap stunting. Siloam Bogor dapat memberikan pelayanan yang dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat dan menjadi pilihan terpercaya, khususnya di wilayah bogor, " sebut Direktur Eksekutif Siloam Hospitals Bogor Liediawaty Shahaan kepada sejumlah awak media dalam diskusi tersebut.

Pihak Siloam Hospitals Bogor turut serta menanggulangi kasus stunting melalui  pemeriksaan secara berkala kepada  ibu hamil. Pemberian nutrisi dan juga pada saat proses persalinan baik secara normal maupun sesar selalu menyarankan untuk melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD) pada sang ibu.

"Karena IMD merupakan starting awal untuk penetrasi eksklusif pada bayi," papar Direktur Eksekutif Siloam Hospitals Bogor Liediawaty Shahaan menjelaskan.

Ditambahkan Liediawaty Shahaan, daerah Bogor terdapat  sekitar 2 dari 10 anak mengalami stunting setiap bulan.

Di tempat yang sama, dr. Melisa, menyatakan gizi buruk bisa dicegah dengan diberikan ASI eksklusif dan saat usia mulai 6 bulan harus diberi asupan makanan pendamping ASI yang sesuai dengan tinggi protein, karbohidrat dan lemak sampai anak mulai mengkonsumsi makanan padat.

Pemerintah saat ini sedang menggalakan program 1000 hari kehidupan yang dimulai dari usia kandungan 9 bulan sampai usia 2 tahun, karenanya asupan nutrisi merupakan hal penting yang sesuai  diberikan dengan kebutuhan sang bayi. Tambahan vitamin dan zat besi selama masa kehamilan termasuk hal utama bagi sang ibu.

Perkara Stunting sedang marak dibicarakan. Kasus Stunting di Indonesia berada diurutan kedua setelah Laos untuk wilayah Asia Tenggara. menambahkan.

Indonesia pada tahun 2012, kurang lebih 8 juta anak usia balita mengalami stunting, yang dalam persentasi sekitar 37,2% atau 1 dari 3 anak usia balita.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…

Bank DKI gelar halal bihalal

Kamis, 25 April 2024 - 21:52 WIB

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta…

Sidharth Malik, CEO, CleverTap

Kamis, 25 April 2024 - 19:51 WIB

CleverTap Boyong 10 Penghargaan Bergengsi di Stevie Awards 2024

CleverTap, platform engagement all-in-one, membawa pulang 10 penghargaan bergengsi dari Stevie Awards 2024, platform penghargaan bisnis pertama di dunia. Perusahaan mendapat pengakuan global…