CSR LPCI Jadi Sinergitas Pembangunan dan Pengentasan Kemiskinan Daerah

Oleh : Amazon Dalimunthe | Minggu, 10 Maret 2019 - 09:22 WIB

Ketua Umum Lembaga Pengembangan CSR Indonesia (LPCI) Teten Indra memberikan Plakat kepada Kepala Bapeda Daerah Istimewa Yogyakarta Budi Wibowo SH Msi
Ketua Umum Lembaga Pengembangan CSR Indonesia (LPCI) Teten Indra memberikan Plakat kepada Kepala Bapeda Daerah Istimewa Yogyakarta Budi Wibowo SH Msi

INDUSTRY.co.id - SLEMAN-- Pengembangan Corporate Social Responsibility (CSR) oleh Lembaga Pengembangan CSR Indonesia melalui bidang Infrastruktur Sipil dan Elektrifikasi diharapkan menjadi jembatan sinergitas antara pelaku usaha, pemerintah, dan masyarakat mewujudkan pembangunan kesejahteraan dalam upaya pengentasan kemiskinan di daerah. 

Demikian Kepala Bapeda DIY Budi Wibowo SH, MSi, selaku Sekretaris Tim Penanggulangan Kemiskinan, yang mewakili Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, saat Peletakan Batu Pertama Pilot Project Program Indonesia Terang untuk Infrastruktur Sipil dan Elektrifikasi Mandiri oleh Lembaga Pengembangan CSR Indonesia di Balai Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, (8/3) 2019. 

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Sleman Drs. Sri Purnomo MSi, Danramil Sleman Kapten Arhanud Sukorjana, Kapolsek Sleman AKP Handiko, Camat Mayudan Sarjono MSi, Ketua Umum Lembaga Pengembangan CSR Indonesia (LPCI) Teten Indra, Perwakilan Ketua Umum Gerakan Pengusaha Peduli Nasional (GAPPENAS) Vikranda, Ketua Gerakan Pengelola CSR Indonesia (GAPCINDO) Wawan Hermawan, serta Perwakilan Ketua Umum Mitra Pelaksana CSR Indonesia (MIPCINDO) Adil.

"Atas nama pimpinan pemerintah DIY, menyambut baik kegiatan Program Indonesia Terang ini. Diharapkan juga sasaran penerima manfaat CSR dapat membantu penanganan program berbagai masalah sosial dalam pemberdayaan ekonomi. Para pengelola dimohon dapat menjadi pelopor mengarahkan kegiatan CSR nya melalui Lembaga Pengembangan CSR Indonesia (LPCI), seperti pada pelaksanaan Pilot Project Program Indonesia Terang, dan tentunya bidang lainnya," jelas Budi Wibowo SH, MSi. 

Bersama LPCI, tambah Budi Wibowo SH, MSi, telah membuka kemungkinan program dalam rangka mengentaskan kemiskinan di daerah DIY. Selain juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Kota se-DIY untuk melakukan langkah nyata bagaimana mengentaskan kemiskinan di DIY.

"Program ini yang sangat nyata, pemerintah DIY ingin langsung program program CSR yang menyasar ke rumah tangga  yang benar-benar miskin. Khususnya di  3 kabupaten yaitu Kulon Progo, Bantul, dan Gunung Kidul. Kita tahu ke 3 kabupaten itu kondisinya mengalami masalah yaitu ketimpangan wilayah yang sangat luar biasa dibanding kabupaten-kabupaten lainnya," paparnya lagi.

Sementara Ketua Umum LPCI, Teten Indra menjelaskan bahwa kehadiran Program Indonesia Terang untuk Infrastruktur Sipil dan Elektrifikasi Mandiri, yang diinisiasi Lembaga Pengembangan CSR Indonesia (LPCI) bersama para Asosiasi dan Mitra Pelaksana, sangat di apresiasi pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta serta Kabupaten Sleman. 

Terkait dengan penguatan regulasi CSR, memang LPCI sangat mendukung sekali demi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat sebagai bagian dari upaya pengentasan kemiskinan. Memang saat ini perundang-perundangan atau regulasi CSR masih menempel di 5 undang-undang yang ada. Tetapi sepanjang pelaksanaan program ini di 7 Propunsi, LPCI melihat beberapa daerah sudah melakukan atau menginisiasi adanya peraturan CSR untuk pembangunan, ada yang berbentuk Peraturan Daerah (PERDA), Peraturan Gubernur (Pergub), atau Peraturan Bupati (Perbub). Oleh karenanya, LPCI sangat mengapresiasi sekali, untuk saling bergandengan tangan, bersinergi untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat, papar Teten Indra.

Bupati Sleman Drs. Sri Purnomo Msi, menambahan dengan komitmen untuk menjaga dan merawat sebaik-baiknya lampu penerangan jalan atau penerangan jalan umum yang menggunakan solar sistem atau tidak menggunakan listrik kabel/PLN ini, tetapi menggunakan tenaga matahar i. Sehingga nanti warga masyarakat, tokoh-tokoh masyarakat diberi pengetahuan cara merawatnya. Masyarakat disini akan memanfaatkan dan merawat bantuan CSR itu semaksimal mungkin agar bisa digunakan dalam kurun waktu yang lama.

"Dan kami berharap juga nanti dana yang datang itu tidak hanya untuk satu Kepala Desa, karena disini banyak Kepala Desa, bagaimana nantinya para Kepala Desa itu nanti juga diberi bantuan CSR jangan sampai menunggu lama agar desa-desa lainnya juga terang. Semoga desa-desa lainnya di Desa Sleman ini bisa beriringan mendapatkan bantuan CSR sehingga warga masyarakat di kabupaten Sleman dapat menikmatinya," tutup Bupati Sleman. (AMZ)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi aset kripto

Selasa, 19 Maret 2024 - 16:06 WIB

Bitcoin Koreksi Setelah Cetak ATH, Ini Strategi yang Perlu Dipertimbangkan

Minggu lalu  menjadi perjalanan rollercoaster bagi investor Aset Kripto, karena Bitcoin (BTC) mencapai rekor tertinggi sepanjang masa sebesar $73,000 pada Kamis (14/3/2024), namun aksi profit-taking membawa…

Prof. Budi Soesilo Supanji

Selasa, 19 Maret 2024 - 15:48 WIB

President University Perkenalkan Budaya Indonesia di East-West Center AS

Ketua Yayasan President University Prof Budi Susilo Supanji akan bertolak ke Amerika Serikat (AS) dalam rangka menghadiri undangan East-West Center yang dibangun oleh Presiden John F Kennedy…

Penandatangan perjanjian kerjasama PT Easterntex dengan PLN

Selasa, 19 Maret 2024 - 15:46 WIB

Dukung Upaya Penggunaan Energi Bersih, PT Easterntex Beralih Menggunakan Listrik Dari PLN

PT Easterntex telah beralih dari penggunaan listrik yang berasal dari pembangkit milik pribadi menjadi menggunakan listrik yang disuplai oleh PT PLN (Persero) dengan kapasitas sebesar 15 Megawatt…

PT Pamapersada Nusantara Jalin Kerjasama Dengan PT Pelita Air Service

Selasa, 19 Maret 2024 - 15:37 WIB

Fasilitasi Perjalanan Dinas Karyawan, PT Pamapersada Nusantara Jalin Kerjasama Dengan PT Pelita Air Service

PT Pamapersada Nusantara dan Pelita Air Service melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerjasama terkait sarana transportasi pesawat untuk karyawan PAMA Group dalam melaksanakan perjalanan…

IFG Life

Selasa, 19 Maret 2024 - 15:22 WIB

Sabet Penghargaan Asuransi, IFG Life Tegaskan Komitmen Pulihkan Kepercayaan Publik

Dalam menjalankan bisnisnya, IFG Life menjunjung tinggi tata kelola yang baik dan manajemen risiko yang kuat dan penuh kehati-hatian. Perusahaan juga mengoptimalkan pemanfaatan teknologi untuk…