Tembang Lingsir, Film Horor Yang Diilhami Lagu Jawa Edar Hari Ini

Oleh : Amazon Dalimunthe | Kamis, 31 Januari 2019 - 09:38 WIB

Salah satu adegan di film Tembang Lingsir yang mulai tayang hari ini
Salah satu adegan di film Tembang Lingsir yang mulai tayang hari ini

INDUSTRY.co.id - JAKARTA – Sebuah Film yang terinspirasi dari tembang Jawa yang berjudul 'Lingsir Wengi' berjudul Tembang Lingsir mulai beredar hari ini. Film ini menyuguhkan genre horor dengan nuansa lagu tema yang mencekam. Karena menurut mitos Lagu Jawa 'Lingsir Wengi' mampu mendatangkan hantu berambut panjang, atau yang disebut kuntilanak.

Aktris Marsha Aruan menjadi pemeran utama film yang disutradarai oleh Rizal Mantovani ini.  "Di film ini aku jadi Mala, jadi Mala itu anaknya introvert kayak anak indigo. Waktu dari kecil memang sudah aneh. Pendiam gitu," cerita Marsha Aruan saat peluncuran film ini pecan lalu.

Marsha merasa tertantang memainkan karakter Mala karena di setiap adegan dia dituntut harus memainkan banyak ekspresi. Karena ia memainkan karakter anak remaja yang kehilangan suaranya. “Tantangan film ini adalah karena saya jadi gadis yang kehilangan suara. Maka sebagai gantinya saya harus mengeluarkan ekspresi ketakutan, marah, kesal, dan lain-lain. Dan itu tidak mudah,” kata Marsha lagi.

Terlepas dari itu, perempuan 22 tahun ini bangga bisa bermain di film tersebut. Maklum, Tembang Lingsir menjadi pelopor lagu horor pertama yang diangkat ke layar lebar."Senang banget karena di film ini beda dari biasanya. Kan biasanya menceritakan sosok horor, maksudnya sebutlah pocong, kuntilanak segala macam, tapi film ini tentang lagu horor 'Lingsir Wengi'. Jadi warna barulah di horor Indonesia," ucap Marsha Aruan.

Film ini menceritakan kejadian aneh yang dialami Mala (Marsha Aruan) yang selalu mengingat tembang 'Lingsir Wengi' yang diajarkan ibunya sejak kecil. Film yang disutradarai Rizal Mantovani ini menceritakan kisah teror yang dialami keluarga paman Mala sejak dia pindah. Mala pindah setelah rumahnya terbakar secara misterius dan menewaskan ibunya yang berusaha menolongnya.

Kebakaran tersebut mengakibatkan Mala kehilangan suaranya. Sejak peritiwa tersebut, Mala harus tinggal di rumah pamannya, Om Gatot(Teuku Rifnu Wikana). Ada anggota keluarga Mala, Daisy yang tidak menyukai kehadiran Mala, dan tidak pernah bersikap ramah padanya.

Setelah Mala pindah, banyak kejadian aneh bermunculan di rumah Om Gatot ini. Daisy lantas menyangkutkan kejadian aneh tersebut terjadi karena ada Mala. Sadar akan keanehan yang datang, Mala yakin ada rahasia yang menyebabkan teror ini terjadi.

Film garapan Dee Cinema dan MD Pictures ini juga dibintangi Teuku Rifnu Wikana, Meisya Siregar, hingga Aisyah Aqilah dan mulai beredar hari ini di seluruh Indonesia. (AMZ)

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Jumat, 26 April 2024 - 05:21 WIB

Kepala Bakamla RI Orasi Ilmiah di Hadapan Ribuan Mahasiswa Universitas Bengkulu

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., berkunjung ke Provinsi Bengkulu dalam rangka mengisi Orasi Ilmiah Dies Natalis Universitas Bengkulu ke-42. Kegiatan berlangsung…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Jumat, 26 April 2024 - 05:16 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri acara Silaturrahim Halal Bihalal 1445 H Pimpinan Pusat Muhammadiyah berlangsung di Gedung Cendekia Lantai dasar, auditorium KH. A. Azhar Basyir,…

Oreo Pokemon hadir di Indonesia mulai Mei 2024 mendatang.

Jumat, 26 April 2024 - 00:11 WIB

Oreo Pastikan Hadirkan Kepingan Langka Pokemon ke Indonesia

Kolaborasi edisi terbatas dua merek ikonik dunia OREO dan Pokémon segera hadir dan menginspirasi seluruh penggemarnya di Indonesia.

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa

Kamis, 25 April 2024 - 23:56 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Umumkan Hasil Kinerja Perusahaan Yang Solid Selama 2023

Prudential Indonesia terus melanjutkan komitmennya melindungi dan mendukung nasabah dengan pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp17 triliun atau lebih dari Rp46 miliar per hari.

Bincang Duta Baca Indonesia di Kabupaten Buleleng, Bali.

Kamis, 25 April 2024 - 23:23 WIB

Bincang Duta Baca Indonesia, Kabupaten Buleleng Bali Siap Atasi Globalisasi Lewat Perpustakaan

Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, tantangan globalisasi harus disikapi dengan adaptif agar perpustakaan tidak termarginalkan. Literasi juga diharap bisa menjawab tantangan…