Jokowi: Stok Beras Bulog 2,1 Juta Ton Cegah Spekulasi Harga

Oleh : Ahmad Fadli | Kamis, 10 Januari 2019 - 13:48 WIB

Presiden Jokowi saat meninjau stok beras di Bulog, Kamis (10/1/2019)
Presiden Jokowi saat meninjau stok beras di Bulog, Kamis (10/1/2019)

INDUSTRY.co.id, Jakarta- Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis harga beras tidak akan bergejolak  meski saat ini memasuki fase defisit pasokan mengingat mayoritas petani tengah menanam padi.

"Bulan Desember tahun 2017 lalu stok beras BULOG berada di kisaran 700.000-800.000 ton .Namun sekarang stok beras di gudang BULOG mencapai 2,1 juta ton," ujar Jokowi saat meninjau gudang BULOG Divre Jakarta dan Banten di Jakarta, Kamis (10/1/2019).

Presiden meminta berlimpahnya stok beras yang dikelola BULOG akan dapat menjaga stabilitas harga beras. Presiden menambahkan panen raya padi baru akan berlangsung pada Maret 2019 mendatang, sehingga besarnya stok BULOG ini akan menjadi amunisi untuk mengantisipasi tindak spekulasi yang berpotensi membuat harga beras bergejolak.

Informasi yang diperoleh Direktur Utama BULOG Budi Waseso, harga beras di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) sudah dalam trend penurunan mulai Rp 50 per kilogram (kg) .Hal itu sejalan dengan operasi pasar yang dilakukan BULOG guna meningkatkan suplai beras ke titik-titik yang membutuhkan.

Sementara Budi Waseso mengatakan, BULOG terus melakukan Operasi Pasar dalam Rangka Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH).Menurut Buwas kegiatan ini telah dilakukan serentak BULOG Divisi Regional seluruh Indonesia pada tanggal 3 Januari 2019 sesuai instruksi Presiden RI sebagai antisipasi terjadinya kenaikan harga beras medium pada awal tahun 2019.

Buwas menjelaskan realisasi kegiatan KPSH pada tahun 2018 mencapai 544.649 ton, merupakan angka realisasi Operasi pasar beras CBP tertinggi selama 10 tahun terakhir. Khusus BULOG Divre DKI Jakarta dan Banten realisasi KPSH tahun 2018 sebesar 64.668 ton.

Realisasi KPSH di tahun 2019, hingga saat ini sebesar 37.017 ton dengan rata-rata realisasi per hari sebesar 7.000-8.000 ton dan akan terus ditingkatkan dengan target 15.000 ton per hari. Realisasi KPSH tahun 2019 BULOG Divre DKI Jakarta dan Banten hingga saat ini sebesar 8.573 ton yang dilaksanakan di 44 pasar termasuk didalamnya pasar pencatatan BPS di Jakarta. 

Kementerian Perdagangan menugaskan BULOG melanjutkan kegiatan KPSH dengan ketentuan harga beras di gudang untuk wilayah Jawa, Lampung, Sumsel, Sulawesi, NTB, Bali sebesar Rp. 8.100 per kg.Sementara di tingkat konsumen sebesar Rp 8.500 per kg.

Kegiatan KPSH ini juga merujuk keputusan Ratas dengan Presiden RI tanggal 27 Desember 2018, sehubungan dengan perkembangan harga beras yang mengalami trend kenaikan jelang awal tahun 2019. Pemerintah menugaskan Perum BULOG melakukan intervensi pasar secara masid melalui kegiatan OP-CBP selama tiga bulan kedepan dimulai dari bulan Januari 2019.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kolaborasi Bank DKI dan PT Jalin Pembayaran Nusantara, Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:44 WIB

Kolaborasi Bank DKI dan PT Jalin Pembayaran Nusantara, Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Jakarta – Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital.

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:27 WIB

Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Jakarta – Bank DKI kembali meraih apresiasi dari lembaga independen, kali ini dari media The Iconomics sebagai Indonesia Best 50 CEO pada Kategori Bank Daerah, yang diserahkan langsung pada…

Studi Klinis SANOIN dan P&G Health atasi anemia.

Kamis, 28 Maret 2024 - 22:06 WIB

SANOIN dan P&G Health Lakukan Studi Klinis Atasi Anemia

Beberapa temuan dari studi klinis SANOIN terbaru yang didukung P&G Health dan dilakukan oleh para pakar kesehatan terkemuka, menunjukkan efikasi dari suplementasi zat besi dengan Sangobion

Direktur Enterprise & Business Service Telkom Indonesia FM Venusiana R. bersama Kepala LKPP Hendar Prihadi

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:48 WIB

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur, Lebih Responsif, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) luncurkan Katalog Elektronik Versi 6 pada Kamis (28/3) di Jakarta. Inovasi terbaru yang dibangun untuk meningkatkan performa sistem…

Tupperware luncurkan 3 Produk Baru, One Touch Fresh Rectangular, Supersonic Chopper Tall dan Black Series.

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:47 WIB

Tupperware Luncurkan 3 Produk Baru Untuk Meriahkan Ramadan

Sebagai Premium Housewares Solutions nomor 1 di Indonesia, Tupperware kembali menghadirkan produk terbaru untuk menemani keluarga Indonesia menyambut Ramadan di tahun ini.