Jokowi: Simpang Semanggi Kurangi 40 Persen Kemacetan Jakarta

Oleh : Irvan AF | Kamis, 23 Februari 2017 - 18:26 WIB

Presiden Joko Widodo memantau pengerjan Simpang Semanggi, Kamis (23/2/2017). (Agus Suparto/Pool Istana Kepresidenan)
Presiden Joko Widodo memantau pengerjan Simpang Semanggi, Kamis (23/2/2017). (Agus Suparto/Pool Istana Kepresidenan)

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Presiden Joko Widodo menyebut Simpang Susun Semanggi akan mengurangi kemacetan di area tersebut hingga 30-40 persen dari sebelumnya.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meninjau proyek simpang susun Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2017).

"Kira-kira mengurangi 30-40 persen kemacetan dan juga tidak mengubah karakter kesejarahan dari Jembatan Semanggi yang sudah melegenda," katanya.

Presiden mengatakan Simpang Susun Semanggi sepanjang 1,8 km tersebut juga diharapkan rampung pertengahan tahun ini.

Simpang tersebut diharapkannya pula akan menjadi solusi bagi masalah kemacetan di daerah Semanggi yang sudah bertahun-tahun dirasakan masyarakat Jakarta dan sekitarnya.

"Dan ini dikerjakan oleh BUMN kita sendiri, Wijaya Karya," katanya.

Presiden secara khusus mengapresiasi BUMN tersebut yang dinilainya memiliki teknologi yang baik sehingga proses pembangunan proyek bisa berjalan sangat cepat.

Bahkan pembiayaannya pun, kata Presiden, sangat efisien dan murah.

"Saya dengar dari Menteri PU dan Gubernur DKI habisnya Rp360 miliar, saya acungi jempol pada cara-cara kerja cepat Wijaya Karya dalam menyelesaikan Simpang Susun Semanggi ini," katanya.

Presiden memberikan target bagi proyek tersebut rampung pada Juli atau paling lambat diresmikan pada 17 Agustus 2017.

"Pertengahan tahun saya beri target Juli, lambat-lambat sedikit diresmikan 17 Agustus ya tidak apa-apa," kata Presiden yang menggelar jumpa pers tepat di proyek Simpang Susun Semanggi.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ditjen PKH Kementan kordinasi cegah virus dampak kematian Kerbau

Sabtu, 20 April 2024 - 15:46 WIB

Kementan Sigap Tangani Kasus Kematian Ternak Kerbau Pampangan di Sumsel

Beberapa waktu lalu telah terjadi kasus kematian ternak kerbau pampangan di sejumlah wilayah Sumatera Selatan. Kasus ini tercatat mulai tanggal 15 Maret hingga 6 April 2024, terutama di Desa…

BNI apresiasi Thomas dan Uber Cup

Sabtu, 20 April 2024 - 13:52 WIB

Indonesia Juara di All England dan BAC, BNI Apresiasi dan Dukung Tim Thomas & Uber Cup

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas prestasi gemilang para atlet bulu tangkis Indonesia dalam dua turnamen bergengsi, All England 2024…

Menparekraf Sandiaga Uno

Sabtu, 20 April 2024 - 11:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Transformasi Pariwisata Pascapandemi dalam Forum PBB di New York

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri undangan PBB untuk berbicara pada high level meeting "UN General Assembly Sustainability Week" di New…

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Sabtu, 20 April 2024 - 10:59 WIB

Sambut Hari Kartini, Hutama Karya Resmikan Fasilitas Daycare

Menyambut Hari Kartini 2024, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) secara resmi meluncurkan Daycare dan Sekolah Harmony Montessori di lingkungan perusahaan. Fasilitas ini diresmikan oleh…

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

Sabtu, 20 April 2024 - 10:06 WIB

OYO Berikan Layanan Komprehensif bagi Acara yang Diselenggarakan Pemerintah

OYO implementasikan kesuksesan bisnis akomodasi pemerintahan di India dengan sediakan layanan integrasi akomodasi, transportasi dan katering untuk berikan layanan komprehensif bagi acara yang…