2018, Kasus Terorisme Meningkat di Polda Jawa Timur

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 29 Desember 2018 - 04:22 WIB

Pasukan Brimob/Polisi (Foto Dok Industry.co.id)
Pasukan Brimob/Polisi (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Surabaya- Kepolisian Daerah Jawa Timur menyatakan terorisme merupakan kasus paling menonjol yang mereka tangani sepanjang tahun 2018.

"Meledaknya bom di tiga gereja, di Mapolrestabes Surabaya, Rusunawa Sidoarjo dan Bangil, Pasuruan, adalah peristiwa paling menonjol yang ditangani pada tahun 2018," kata Kapolda Jatim Irjen Polisi Luki Hermawan saat kegiatan Analisa dan Evaluasi (Anev) Kamtibmas 2018 di Mapolda Jatim di Surabaya, Jumat (28/12/2018)

Selama 2018 pihaknya telah menangkap sebanyak 49 terduga teroris di wilayah Jatim, 30 di antaranya terduga teroris ditahan, 10 orang dipulangkan, sementara empat lainnya meninggal dunia.

Pada kasus pidana umum, kasus penganiayaan hingga mengakibatkan meninggal dunianya seorang guru oleh siswa di SMA 1 Torjun, Sampang juga menjadi perhatian mereka.

Kasus menonjol lain adalah kasus penyeragan pos polisi di Wisata Bahari Lamongan, Paciran Lamongan dan kasus penembakan anggota PPS Sampang di Dusun Gimbuk, Kecamatan Sokabanah, Sampang.

"Untuk kasus pidana khusus, kasus pencemaran nama baik yang dilakukan Politikus Partai Gerindra Ahmad Dhani Prasetyo yang diduga menyebut 'Banser Idiot' adalah yang paling menonjol," ucapnya.

Sementara untuk kasus narkotika, selama 2018, Polda Jatim mengungkap 5.574 kasus meningkat 534 kasus atau sebesar 10,6 persen dibanding tahun 2017 yang hanya 5.040 kasus.

"Jumlah tersangka ada 6.961 orang naik 742 tersangka jika dibanding tahun 2017 yang hanya 6.219 tersangka," ucap Luki seperti dilansir Antara.

Adapun agenda Kamtibmas yang diwaspadai Polda Jatim pada tahun 2019 adalah kejahatan konvensional seperti premanisme, pencurian dan lain-lain. Juga kejahatan transnasional seperti terorisme dan radikalisme, narkoba, perdagangan manusia dan "cyber crime".

"Yang paling penting adalah antisipasi hoaks, penyebaran ujaran kebencian, isu SARA dan intoleransi yang meningkat pada tahun politik 2019," kata Luki.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi aset kripto

Kamis, 25 April 2024 - 11:51 WIB

Sah! fanC, Token untuk Konten Kreator Resmi Diperdagangkan di Indonesia

Aset kripto baru, Token fanC akan resmi diperdagangkan di Indonesia. Token ini mengadopsi teknologi blockchain yang mengembangkan teknologi internet terkini untuk pembuat konten, seperti NFT,…

Direktur Utama BRI Sunarso

Kamis, 25 April 2024 - 11:47 WIB

BRI Bukukan Laba Rp15,98 Triliun di Triwulan I 2024

Di tengah dinamika kondisi ekonomi dan geopolitik global yang penuh dengan tantangan, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mampu membukukan pertumbuhan laba yang positif, dimana hingga akhir…

Presiden Direktur Dharma Polimetal, Irianto Santoso

Kamis, 25 April 2024 - 11:26 WIB

Konsisten Bagikan Dividen, DRMA Incar Pertumbuhan Dobel Digit di 2024

Emiten manufaktur komponen otomotif terkemuka di Indonesia, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) membagikan dividen tunai sebesar Rp171,29 miliar kepada para pemegang saham.

AMMAIA Ecoforest Raih Sertifikasi Greenship Neighborhood

Kamis, 25 April 2024 - 11:17 WIB

Tawarkan Keseimbangan Hunian Berkelanjutan dan Kenyamanan Ekosistem Terpadu, AMMAIA Ecoforest Raih Sertifikasi Greenship Neighborhood

AMMAIA Ecoforest, dikembangkan oleh Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan sebuah kawasan perumahan eksklusif…

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila Bambang Soesatyo

Kamis, 25 April 2024 - 11:00 WIB

Mencermati Dampak Eskalasi Ketegangan di Timur Tengah

DURASI dan skala dari konflik Iran-Israel tak sekadar mengeskalasi ketidakpastian, namun juga memengaruhi perubahan dinamika global di hari-hari mendatang. Komunitas internasional, secara tidak…