Ini Rekomendasi Saham-saham Pilihan Hari Ini

Oleh : Wiyanto | Rabu, 19 Desember 2018 - 09:55 WIB

IHSG (Foto/Rizki Meirino)
IHSG (Foto/Rizki Meirino)

INDUSTRY.co.id -

Jakarta - Diperkirakan IHSG akan bergerak cenderung mencoba menguat dengan support resistance 6013-6120. Saham-saham yang dapat dicermati diantaranya TBLA, LSIP, TKIM, JPFA, KLBF, BBTN, BSDE, LPPF.

"Secara teknikal pergerakan IHSG memberikan indikasi positif dengan bullish counter attack pada bentuk candlestick-nya. Shadow low terlihat menyentuh level MA200 dan berbalik menguat kembali menguji MA20," kata analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi di Jakarta, Rabu (19/12/2018).

Ia katakan, Indikasi positif jika IHSG mampu break out resistance MA20 dengan arah pergerakan kembali pada trend positifnya menguji level 6100-6200. Indikator stochastic dan RSI terkonsolidasi dengan tingkat flutuasi yang tinggi.

Mayoritas indeks saham Asia ditutup melemah pada perdagangan hari ini. Ekuitas Jepang memimpin pelemahannya dengan Indeks Nikkei (-1.82%) dan TOPIX (-1.99%) di iringi dengan pelemahan ekuitas di HangSeng (-1.05%) dan Shanghai (-1.04%) yang rata-rata turun sepersen hingga akhir sesi perdagangan. Investor seakan kecewa pada pidato Presiden Tiongkok Xi Jinping yang tidak menawarkan komitmen baru untuk membuka dan merangsang pertumbuhan Ekonomi.

IHSG (-0.12%) ditutup melemah tipis 7.44 poin kelevel 6081.87 setelah sempat dibuka gap down setengah persen. Investor asing tercatat net sell 916.51 Miliar rupiah representatif dari pelemahan Rupiah pada sesi perdagangan sebelumnya yang membuat kekhawatiran pada pelebaran Neraca berjalan Indonesia yang kian jauh dari target pemerintah 2.5% dari GDP berimbas pada kestabilan ekonomi. Rupiah ditutup Rp14.501 per USD atau menguat 0.54% setelah Bank Indonesia kembali melakukan intervensi.

Sektor Pertambangan (-1.16%) memimpin pelemahan indeks sektoral dengan saham PTBA (-3.64%) dan ADRO (-3.13%) setelah outlook batubara tahun depan yang masih cukup kesuliatan karena output batubara indonesia di tahun depan diperkirakan tidak lebih dari 500M ton seiring kebijakan DMO.

Bursa Eropa dibuka mayoritas berada dizona negatif. Indeks Eurostoxx (-0.13%), FTSE (-0.45%) dan DAX (+0.36%) dengan emiten produsen minyak menjadi penekan setelah harga minyak WTI (-3.3%) kembali jauh dibawah $48 perbarrel karena spekulasi naiknya persediaan dan produksi minyak di AS. Sentimen yang akan datang investor masih akan menanti hasil pertemuan The Fed mengenai outlook pertumbuhan ekonomi dan sikap pada suku bunga guna mengimbangi inflasi yang lebih cepat.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Paviliun Indonesia di Ajang SIAM 2024 Maroko

Rabu, 24 April 2024 - 10:38 WIB

12 Industri yang Diboyong Kemenperin di Ajang SIAM 2024 Maroko Tempati Paviliun Internasional Terbaik

Sekretaris Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Sopar Halomoan Sirait menyampaikan apresiasi kepada KBRI Rabat atas…

SIAM 2024 Maroko

Rabu, 24 April 2024 - 10:30 WIB

Kemenperin Boyong 12 Industri Alsintan ke Pameran SIAM di Maroko

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International…

MODENA Energy

Rabu, 24 April 2024 - 10:30 WIB

MODENA Energy Klaim Siap Maksimalkan Penggunaan Energi Terbarukan

MODENA Group, salah satu pionir terdepan home appliances di Indonesia, dengan bangga mengumumkan peluncuran MODENA Energy, sebuah lini bisnis yang bertujuan untuk menciptakan solusi mengenai…

Menparekraf Sandiaga Uno saat menghadiri AVPN Abu Dhabi 2024

Rabu, 24 April 2024 - 10:20 WIB

Di Ajang AVPN Abu Dhabi 2024, Menparekraf Sandiaga Uno Beberkan Pariwisata Berkelanjutan Indonesia

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memastikan bahwa praktik-praktik pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan menjadi dasar utama dalam pengembangan…

PT. ESSA Industries Indonesia Tbk

Rabu, 24 April 2024 - 10:15 WIB

PT. ESSA Industries Indonesia Tbk. Catatkan Kinerja Solid di Kuartal Pertama 2024

PT. ESSA Industries Indonesia Tbk. (dahulu PT Surya Esa Perkasa Tbk.) (“ESSA”), perusahaan tercatat yang bergerak di sektor Energi dan Kimia melalui kilang LPG (Liquefied Petroleum Gas)…