Jatengland Industrial Park Sayung The Ultimate Choice for Your Invesment

Oleh : Dhiyan W Wibowo | Minggu, 09 Desember 2018 - 14:22 WIB

Jatengland Industrial Park Sayung
Jatengland Industrial Park Sayung

INDUSTRY.co.id - Terletak Terletak di Desa Batu, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah, Kawasan Industri  Jatengland Industrial Park Sayung (JIPS)  adalah kawasan industri  yang dibangun oleh PT Jawa Tengah Lahan Andalan (Jatengland).

Saat ini Jatengland Industrial Park Sayung adalah  satu-satunya kawasan industri yang beroperasi di Kota Wali, Kabupaten Demak.  PT Jawa Tengah Lahan Andalan sendiri merupakan salah satu anak usaha dari Mugan Group, sebuah grup usaha yang memiliki banyak perusahaan yang bergerak di bidang produksi elektronika, perkebunan, properti serta logistik sejak tahun 1998. 

Berkantor di  yang berkantor di Menara Suara Merdeka lt.8, Jl. Pandanaran no. 30, Semarang, Jawa Tengah, perusahaan saat ini mengelola kawasan industri  seluas 300 hektare, dari rencana pengembangan seluas 700 hektare. Sedangkan potensi pengembangan kawasan peruntukan industri di wilayah kabupaten Demak masih sekitar 6.600 hektare.

Kawasan industri JIPS didirikan dengan  tujuan untuk mendukung pemerintah dalam mengembangkan industri di provinsi Jawa Tengah pada khususnya, sehingga investasi yang masuk dapat dengan mudah terserap serta menghasilkan manfaat yang besar bagi perkembangan provinsi yang ramah investasi ini. 

Posisi strategis kabupaten Demak dalam hal menampung investasi industri, memperkuat terealisasinya tujuan tersebut, di mana sumber daya pendukungnya sangat memadai, transportasi mudah dan lancar, tenaga kerja berlimpah dan kompetitif, lingkungan kondusif. Apalagi kawasan industri yang dibangun ini sangat mempertimbangkan aspek-aspek yang ramah lingkungan serta berorientasi pada industri yang berkelanjutan (sustainable industry).

Akses ke kawasan industri JIPS sangat mudah karena berlokasi di sisi jalan raya Semarang-Surabaya yang merupakan jalan nasional, serta berdekatan dengan sarana dan prasarana pendukung industri. Jaraknya hanya 15 km dari pelabuhan Tanjung Emas Semarang, dan hanya berjarak 25 km dari Bandara Internasional Ahmad Yani, serta 20 km dari stasiun keret api Tawang Semarang.  

Kawasan Industri JIPS juga hanya berjarak sekitar 2 km dari rencana jalan tol Semarang Demak yang dimulai pembangunannya tahun 2018 ini. Fasilitas pendukung seperti listrik, air bersih, gas, telekomunikasi tersedia mencukupi. Di JIPS juga telah tersedia fasilitas pengelolaan air limbah, pengelolaan air bersih, areal hijau, plus fasilitas kebugaran dan tempat  ibadah serta  food courts untuk para pekerja.  

Seluruh perizinan kawasan industri JIPS sudah lengkap, bahkan dengan adanya aturan tentang perizinan yang baru saat ini, sangat memudahkan para investor untuk masuk dan maju berkembang di kawasan industri ini.
Perusahaan menyiapkan sejumlah konsep dalam pengembangan kawasan industri Jatengland Industrial Park Sayung. Yang pertama adalah telah disiapkannya master plan satu kawasan Cyber Techno – Eco Green yang terintegrasi. Di Jatengland Industrial Park Sayung, ditawarkan sejumlah pilihan layanan  dan fasilitas yang bisa memberikan kenyamanan dan kepuasan para tenant dalam menjalankan bisnisnya.

Lewat konsep kawasan industri terintegrasi, seluruh layanan dan fasilitas akan disiapkan dalam sistem layanan satu pintu. Dengan cara ini para tenant akan mudah mengkomunikasikan setiap kebutuhan mereka. JIPS secara resmi telah memperolehh lisensi KLIK  (Kemudahan Layanan Investasi Langsung Konstruksi) dari BKPM lewat surat keputusan  No. 17/2017. Artinya para investor dimungkinkan memproses perizinan mereka dengan cara paralel.

Berikutnya lewat konsep  Cyber Techno, yang disiapkan oleh tim IT manajemen, akan menjamin ketersediaan layanan berkualitas. “Kami menggunakan sistem online, sehingga setiap tenant akan semakin mudah mengakses setiap perkembangan lewat hanya dengan 'sekali sentuh'.” 

Sementara konsep Eco Green memungkinkan manajemen dan para tenant mampu mencegah dan menghindari segala imbas negatif terhadap lingkungan, sebagai pertimbangan utama dari layanan di kawasan ini.

Saat ini, pengembangan kawasan di Jatengland Industrial Park Sayung dibagi dalam tiga tahap. Tahap pertama lahan yang dikembangkan adalah seluas 110 hektare, dilanjutkan pada tahap kedua pada lahan seluas 120 hektare. Sementara tahap ketiga akan dikembangkan kawasan di atas areal seluas 70 hektare.  

JIPS memang telah didesain sebagai zona industri dalam  RTRW- Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Demak. Dengan demikian  PT Jawa Tengah Lahan Andalan berusaha untuk mencapai tujuan perusahaan untuk mendukung pemerintah dengan menjadikan JIPS sebagai kawasan industri yang kompetitif dan berkelanjutan. Berdirinya sebuah kawasan industri memang diharapkan mampu menciptakan atmosfir yang baik bagi kompetisi usaha secara gobal ketika para tenant di dalamnya mampu mendapatkan hasil operasi yang efektif lewat sejumlah layanan yang disediakan.  
Chief Executive Officer (CEO) PT  Jawa Tengah Lahan Andalan, Ferry Firmawan mengungkapkan  Jatengland Industrial Park Sayung (JIPS) merupakan manifestasi ide dari PT Jawa Tengah Lahan Andalan yang dilakukan melalui langkah-langkah yang terintegrasi. Perusahaan akan berupaya secara maksimal menjadikan  Kabupaten Demak menjadi daerah potensial untuk prospek investasi di masa depan.

“Tujuan kami  adalah secara konsisten menjaga visi 'menjadi terpercaya, kompetitif dan mendirikan kawasan industri yang berkelanjutan'. Kepercayaan dan dukungan dari mitra, kolega, dan pelanggan  adalah motor bagi kami untuk memberikan pelayanan yang sangat baik. Lebih lanjut, keterampilan dan semangat tim kami bisa berkontribusi dalam sistem manajemen dan pelaksanaan operasional kami yang baik,” ujar Ferry.

Perusahaan pun  menekankan prinsip profesionalisme dalam layanan demi berupaya memahami kebutuhan pelanggan. “Sehingga kami dapat memiliki tata kelola yang bagus,” imbuhnya. PT Jawa Tengah Lahan Andalan juga disebutkan Ferry  memiliki metode baru untuk mendukung para investor mengeksekusi ekspansi bisnis mereka di Indonesia, khususnya di Provinsi Jawa Tengah. 

Dengan kata lain, lanjut Ferry,  para investor bisa mendapatkan apa yang mereka butuhkan di  Jatengland Industrial Park Sayung, dan pertumbuhan teknologi yang cepat diharapkan dapat memberikan iklim usaha yang baik bagi  pembangunan nasional. 

Sementara itu Edward Sofiananda, Presiden Komisaris  PT Jawa Tengah Lahan Andalan menyatakan bahwa sebagai anak perusahaan dari Mugan Group, pihaknya  memiliki komitmen kuat untuk mempromosikan prospek kawasan  di Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah. Komitmen ini, kata Edward terimplementasi di Jatengland Industrial Park Sayung (JIPS). 

“Dengan keberadaan kawasan industri ini, Provinsi Jawa Tengah diharapkan menjadi pelopor penyedia layanan infrastruktur kawasan industri yang berkelanjutan, dan mampu  go international,” ujar Edward.  Ia juga menyatakan optimismenya bahwa  PT  Jawa Tengah Lahan Andalan bisa menjadi kawasan industri maju dan bisa maju secara internasional mempromosikan Demak, Provinsi Jawa Tengah dan Republik Indonesia.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

 PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA)

Jumat, 29 Maret 2024 - 07:00 WIB

Ini Strategi ARNA Bidik Laba Bersih Rp461 Miliar di 2024

PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) berhasil membukukan penjualan bersih sebesar Rp2,4 triliun, serta laba bersih yamg mencapai Rp445,29 miliar sepanjang tahun 2023.

oeing 737-300F yang digunakan PT Cipta Krida Bahari (CKB Logistics) dengan rute Jakarta-Balikpapan-Timika-Jayapura yang mampu menampung 15-16 ton.

Jumat, 29 Maret 2024 - 05:50 WIB

Pertumbuhan Logistik Nasional Tembus 8%, CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis logistik turut berperan dalam menggairahkan…

Pasar Murah 1000 Sembako Hingga Bazar Umum, HK Meriahkan Safari Ramadan BUMN

Jumat, 29 Maret 2024 - 04:34 WIB

Pasar Murah 1000 Sembako Hingga Bazar Umum, HK Meriahkan Safari Ramadan BUMN

Menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1445 H, Kementerian BUMN bersama PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) dan anak perusahaannya, PT Hakaaston (HKA) menggelar kegiatan Safari Ramadhan BUMN…

Menteri Basuki Dampingi Presiden Jokowi Resmikan Bendung dan Jaringan Irigasi Gumbasa, Pulihkan Pasokan Air untuk Sentra Pangan di Sigi

Jumat, 29 Maret 2024 - 04:19 WIB

Menteri Basuki Dampingi Presiden Jokowi Resmikan Bendung dan Jaringan Irigasi Gumbasa, Pulihkan Pasokan Air untuk Sentra Pangan di Sigi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin,…

Direktur Utama Bank Mandiri Taspen memberikan Sambutan jelang Pengundian Pemenang Mandiri Taspen Bertabur Hadiah 900 juta dalam rangka ulang tahun ke-9

Jumat, 29 Maret 2024 - 04:06 WIB

Ini Para Pemenang Undian Bertabur Hadiah Bank Mandiri Taspen 900 Juta

Bank Mandiri Taspen mengumumkan para pemenang program undian "Bertabur Hadiah Bank Mandiri Taspen 900 Juta" kemarin